Semarang, Pengurus Perwakilan BWI Kota Semarang melakukan audiensi dengan Kabag Kesra di ruang kerjanya, Rabu (4/1/2023).
Ketua Perwakilan BWI Kota Semarang, Prof. Muslich Sabir hadir didampingi Shofa Chasani selaku Wakil Ketua, Cholidah Hanum selaku Sekretaris, Arifin selaku Humas, dan Latif selaku bidang Kelembagaan dan Bantuan Hukum.
Rombongan diterima oleh Kabag Kesra Pemkot Semarang Agus Rochim beserta jajarannya
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Muslich Sabir menyampaikan, kepengurusan organisasi yang dipimpinnya akan berakhir pada bulan Maret 2023. “Kepengurusan kami akan berakhir pada Maret mendatang, oleh karenanya, sebelum berakhirnya masa bakti, kami melaporkan kepada Pemkot tentang pemilihan kepengurusan baru, sekaligus menyampaikan permohonan bantuan anggaran operasional untuk kegiatan BWI Kota Semarang tahun 2023,” tuturnya.
Ia pun menyampaikan beberapa program kerja Perwakilan BWI Kota Semarang tahun 2023.
“Proposal dan RAB pengajuan hibah tahun 2023, sudah kami ajukan pada bulan Februari tahun lalu,” terangnya.
Selain program kerja, pada audiensi itu, pengurus Perwakilan Kota Semarang yang hadir menyampaikan tentang problematika perwakafan dan kenazhiran di Kota Semarang.
Kabag Kesra Kota Semarang, Agus Rochim, menyambut baik dan siap mendukung berbagai program terkait wakaf dan berharap mempunyai visi misi yang sama dalam menyelesaikan permasalahan terkait wakaf di Kota Semarang. “Kami berharap ada koordinasi berkelanjutan dan saling bekerjasama dalam menyelesaikan permasalah perwakafan di Kota Semarang, tentunya sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing,” ujarnya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kota Semarang selalu mengalokasikan anggaran hibah kepada BWI Kota Semarang, meskipun belum rutin setiap tahun. “Alhamdulillah di tahun 2023 ini sudah teranggarkan hibah utk BWI, nanti segera dilengkapi persyaratan dan berkas apa saja yang harus dipenuhi,” ungkapnya.
Terkait regenerasi pengurus, pihaknya segera memerintahkan jajarannya utk mempelajari dan menindaklanjuti sesuai regulasi. “Segera kita berkoordinasi, jika sudah lengkap, akan kami laporkan kepada Walikota Semarang,” pungkasnya.(Hanum/NBA/bd)
