Semarang (Humas) – Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas didampingi Kakanwil Kemenag Jateng Musta’in Ahmad lakukan kunjungan kerja di Semarang, Minggu (14/5).
Menag beserta rombongan mengawali kunjungan dengan meninjau Laboratorium Sintek Terpadu Fakultas Sains dan Teknologi dan Fakultas Kedokteran UIN Walisongo Semarang, Jawa Tengah.
Agenda dilanjutkan dengan menghadiri Halal Bihalal Pengurus Besar Nadhalatul Ulama (PBNU) yang mengusung tema Syawalan Bahagia Menuju NU Digdaya di Abad Kedua untuk Konsolidasi Satgas Nasional Gerakan Keluarga Maslahat, yang dipimpin oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas sekaligus Ketua Satgas bersama Alissa Wahid.
Rencananya pada tahun 2023 Gerakan Keluarga Maslahat akan ada di 9 Provinsi sebagai pilot project yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Banten, Jawa Barat, Sumatera Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat.
Program tersebut merupakan kerja sama Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama dengan PBNU dalam membina Keluarga Sakinah yang diresmikan pada 13 April 2023 lalu. Selain dengan Kementerian Agama, gerakan keluarga maslahat ini juga berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan, Kementerian Koperasi dan UMKM, Kementerian Lingkungan Hidup dan lainnya.
Program tersebut nantinya akan mengakar hingga tingkat desa. Menag menyampaikan bahwa akan mempercepat pembentukan satgas.
“Kita akan kejar hingga awal Juli 2023 struktur Satgas Nasional Gerakan Keluarga Maslahat NU ini terbentuk di sembilan Provinsi di Indonesia. Kita akan bergerak cepat karena program ini merupakan kolaborasi dengan pemerintah. Tugas Satgas adalah memastikan instrumen program pemerintahan melalui kemaslahatan NU ini siap untuk dilaksanakan,” tuturnya. (D/Rf)
