Boyolali (HUMAS PPIH) – Iring-iringan bus pengangkut jemaah calon haji (JCH) kloter 08 dari Kota Semarang memasuki Asrama Haji Donohudan (AHD), Kamis (25/5). Terlihat anak muda dan energik di antara ratusan jemaah sedang berjalan menggandeng ibunya memasuki gedung Jeddah. Senyum kebahagiaan menghias di wajahnya karena berkesempatan menjadi tamu Allah.
Arif (31) dia adalah JCH termuda pada kloter 8, asal Krobokan Semarang Barat. Arif yang kesehariannya membantu ibunya berjualan sembako di pasar Jrakah, Semarang Barat menyatakan kegembiraannya karena bisa mendampingi sang ibunda untuk melaksanakan ibadah haji. Rasa syukur dan euforia kebahagiaannya karena bisa berangkat haji di usia yang masih muda. sehingga dia bisa membantu dan mendampingi ibunya yang berusia 56 tahun dengan maksimal sebagai bentuk pengabdian dan bakti kepada orang tua.
“Alhamdulillah saya sangat bersyukur bisa berkesempatan menuju tanah suci bersama ibu, semoga nantinya bisa membantu dan mendampingi beliau selama beribadah sebagai bentuk pengabdian dan bakti saya kepada orang tua,“ tutur Arif kepada Tim Humas PPIH Embarkasi Solo.
Arif dan ibunya mendaftar haji bersamaan pada tahun 2012, dan tahun ini bisa diberangkatkan setelah penantian selama 11 tahun. Dia menyampaikan persiapannya sebelum masuk Embarkasi Solo diantaranya dengan menjaga kesehatan, mengikuti manasik, membaca buku, menghafal doa-doa dan rukun haji untuk kelancaran ibadah haji di tanah suci. (RK/Dwi)
