KAB.PEKALONGAN, – Rabu (12/7/23) MAN Pekalongan menyelenggarakan pisah sambut dan serah terima jabatan kepala. Kegiatan ini dilaksanakan pukul 09.00 – 11.30 WIB di aula lantai 2. Kegiatan ini diikuti guru dan tendik MAN Pekalongan, stakeholder Kemenag Kab. Pekalongan dan Batang, MAN Batang, Kepala MAN Kars Pekalongan, KKM MA Kab. Pekalongan, MTs N 1 dan 2 Pekalongan dan tamu undangan.
Drs. H. Syaefudin, M.Pd menyampaikan permohonan maaf atas segala khilaf, salah dan luput selama 1 tahun 4 bulan memimpin madrasah. Kurun waktu 22 Februari 2022 s.d. 3 Juli 2023 telah berusaha secara optimal. Kedudukan digantikan Drs.A.M. Alwi dari MAN Batang. Mohon doa restu untuk masa akan datang.
Drs.H A.M. Alwi, M.Pd mengawali sambutan dengan sapaan besti kepada segenap keluarga besar MAN Batang. Sapaan yang terdengar sangat akrab dan familier. Ungkapan silaturahmi dan kulonuwun mengantarkan melaksanakan tugas di MAN Pekalongan. Pernyataan kudu ora kudu, kudu diterima karena tugas dan menandakan kehangatan serta menjadi keluarga samawa. Terima kasih tiada terhingga yakin terima kasih 2.5 tahun kebersamaan terasa indah bersama keluarga MAN Batang yang sangat membantu dan mohon maaf atas kekeliruan dan kesalahan. Mohon keluarga besar MAN Pekalongan bisa bahu membahu, saling bergandengan dan bekerjasama untuk bisa melaksanakan tugas.
Penandatanganan berita acara serah terima jabatan. Diawali Drs.H.Syaefudin, M.Pd dilanjutkan Drs.H.A.M. Alwi kemudian Drs.H. Imam Thobroni, M.M selaku Kepala Kemenag Kab. Pekalongan.
H. Abdul Wahab, S.Ag, M.S.I.Kasubag TU Kemenag Batang mengurai kisah sosok Pak Alwi guru Matematika paling enak, motivator, mentor dan guru. Banyak hal yang dilakukan inovasi, kreativitas dan luar biasa. Prestasi peringkat 6 MYRES tingkat nasional tahun 2022. Tahun 2023 sedang berlangsung MYRES masuk 26 besar tingkat nasional. Ratusan tropi akademik dan nonakademik telah ditorehkan. Humoris, supel, humble apa anane. Ora ngapak ora kepenak.
Terima kasih sebesar-besarnya atas kerjasamanya. Semoga torehan prestasi bisa ditularkan di MAN Pekalongan.
Drs. H.Imam Thobroni, M.M. menuturkan MAN Pekalongan madrasah hebat. MAN Pekalongan harus melakukan inovasi dan terobosan agar maju dan berkembang. Apalagi di tengah tumbuhnya sekolah vokasi dan madrasah boarding. Momen ini sebagai simbol sesrahan njaluk ngapura. Kerja di dunia pendidikan sangat dimuliakan Allah SWT. Semangat berpikir keras, mandiri, dinamis terhadap perubahan. Guru belajar dan pembelajar. Pendidikan harus lebih baik dari waktu ke waktu. (MC-NA /MTb/bd)
