Semarang – Dalam rangka peningkatan tata kelola administrasi data masjid dan musholla yang ada di Jawa Tengah, Bidang Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah ( Urais dan Binsyar) Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah melalui Seksi Kemasjidan menggelar Workshop Sistem Informasi Masjid (SIMAS) Tahun 2016 yang diselenggarakan selama 3 hari, pada tanggal 28 – 30 Maret 2015. Peserta dari kegiatan ini adalah operator SIMAS Kemenag Kab/ Kota dan petugas pendataan masjid Non-PNS di KUA.
Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan SDM operator SIMAS Kemenag Kabupaten/ Kota dan memberi pemahaman akan pentingnya updating data SIMAS. “Ini merupakan tantangan besar bagi kami, melihat wilayah Jateng yang begitu luas tentunya masjid dan musholla yang tersebar di Jawa Tengah juga luar biasa banyak sehingga proses entry maupun updating data masjid perlu ekstra perhatian dan kerja keras,” kata Kepala Seksi Kemasjidan, Khamdani.
Lebih lanjut lagi Khamdani menyampaikan bahwa workshop ini merupakan trigger untuk penguatan database masjid dan musholla untuk mewujudkan pengembangan SIMAS yang akan bertransformasi menjadi SIMAS Mobile. “Sehingga nanti masyarakat luas dapat mengakses secara online tentang keberadaan masjid dan juga membantu mempermudah tugas operator SIMAS,” jelasnya.
Harapannya melalui Workshop Sistem Informasi Masjid (SIMAS) Tahun 2016 para operator memiliki pemahaman dan ketrampilan yang baik perihal standar manajemen masjid dan operasionalisasi SIMAS sehingga data masjid dan musholla di Jawa Tengah yang akurat dapat segera terwujud.(wulan/gt)
