Brebes – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ranting khusus (ransus) Madrasah Aliyah Negeri 2 Brebes mengelar rapat kerja anggota. Rapat kali ini membahas dua agenda pokok, yakni laporan pertanggungjawabab pengurus ransus PGRI MAN 2 Brebes masa bakti 2015 – 2020 dan pembentukan pengurus baru masa bakti 2020 – 2025 pada Senin, 15 Februari 2021 pukul 10.30 WIB.
Kegiatan dibuka oleh kepala MAN 2 Brebes, Drs. H. Lutfil Hakim dan dihadiri langsung oleh pengurus PGRI cabang khusus kabupaten Brebes, Robihun, M.Pd (Ketua), Rita Violeta, S.Pd (Bendahara), dan Karwono, S.Pd.
Dalam sambutannya, H. Lutfil Hakim, M. Pd menyampaikan apresiasinya atas kemandirian pengurus ranting khusus PGRI MAN 2 Brebes. ”Jaga nama baik organisasi yang telah memperjuangkan nasib guru untuk memperoleh kesejahteraan,” ujar Lutfil.
Sementara itu, rapat kerja angggota dipimpin oleh Ketua PGRI cabang khusus. Dijelaskan oleh beliau bahwa berdasarkan AD/ART PGRI kepengurusan PGRI baik ditingkat Cabang dan Ranting yang telah habis masa periode kepungurusannya agar segera melakukan pemilihan, pengukuhan serta pelantikan kepengurusan untuk masa bakti 2020 – 2025.
Adapun kepungurusan tingkat ranting terdiri atas empat orang pengurus inti yaitu ketua umum, wakil ketua, sekretaris dan bendahara serta ditambah empat orang anggota.
Setelah berproses kurang lebih 60 menit, rapat berhasil memilih, mengukuhkan serta melantik pengurus ranting khusus PGRI MAN 2 Brebes masa bakti 2020 – 2025. Berdasakan hasil pemilihan, jabatan Ketua Umum dipegang oleh M Khasan Rifai, M.Esy, dengan wakil ketua Sholahudin, S.Pd., dan sekretarisnya yaitu Nur Aziati, S.Pd, Alfian Suhendro, S.Pd.dan bendahara Nur Inayah, S. Ag. Sedangkan Lailatun, S.Pd., Nur RokhmahS.Pd dan Ratih Arsanti menjadi anggota PGRI.
Usai pelantikan dilakukan penandatanganan berita acara pelantikan antara pengurus lama dan pengurus baru. Ketua Ranting Khusus MAN 2 Brebes terpilih, M. Khasan Rifai dalam pidato singkatnya berharap, pengurus baru ini harus lebih baik dari pengurus yang lalu. ” Mari bekerja sama dengan ketulusan sebagai bukti kecintaan kita pada organisasi,” ungkap Khasan.( ESW/Sua)
