Surakarta (Humas) – Pemerintah bersama MTA (Majelis Tafsir Al-qur’an) memiliki kesamaan cita-cita yaitu persatuan umat demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia menggelar silatnas (silaturahmi nasional) 4 MTA bertempat di Stadion Manahan Solo, Minggu (24/9/2023).
Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat mewakili Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengungkapkan dengan digelarnya acara tersebut membuktikan bahwa ulama dan umara sejalan dan beriringan dalam
menjalankan tugas pembangunan.
“Indonesia sesungguhnya adalah kiblat peradaban Islam. Di negeri tercinta inilah lahir para ulama besar yang pemikirannya begitu membumi dan mencerahkan peradaban. Ketika bangsa-bangsa di dunia gamang dan bahkan terjerumus pada konflik yang tak berujung, Indonesia terus berada di garis terdepan merawat keragaman menjadi harmoni,” tuturnya.
Wamenag turut mengungkapkan saat ini berbagai negara yang sedang melirik Indonesia karena berhasil dalam menjaga keberagaman yang islami.
“Keberagaman Indonesia sebagai anugerah terindah adalah sesuatu yang harus kita jaga bersama. Para pendahulu telah meletakan dasar-dasar berbangsa dan bernegara sebagai pemersatu keberagaman itu, dan tugas kita hari ini adalah merawatnya dengan baik, menjaganya dengan sepenuh hati. Apa yang telah dibangun, mari kita jaga dan rawat,” harapnya.
Adapun agenda kegiatan Silatnas ini merupakan pengukuhan 155 perwakilan dan cabang baru MTA yang tersebar seluruh di Indonesia. Silatnas ini dihadiri sekitar 50.000 anggota MTA dari berbagai daerah.
Pada 2023 terdapat 155 kajian binaan MTA dari berbagai kota/kabupaten se-Indonesia yang mengajukan permohonan kepada Pimpinan Pusat MTA untuk diresmikan menjadi perwakilan atau cabang MTA.