Semarang (Inmas) – Peringatan Khoul dan penggantian luwur ke-5 syeh Saiful Anwar yang di peringati 11-2-’18, kegiatan dilaksanakan di Pondok Pesantren Salafiyah Az-Zuhri Ketileng, Semarang, kegiatan dihadiri menteri Agama Republik Indonesia lukman Hakim Syaifudin, Gubernur Jawa Tengah yang di hadiri oleh Kabag Kesra Edi Joko Pramono, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Jateng Farhani serta Kodam IV Diponegoro, Polda Jateng, Romo Budi dari Keuskupan Katolik Semarang serta tamu undangan lainnya
Menteri Agama lukman Hakim Syaifudin (LHS) dalam tausiyahnya menyampaikan, memperingati khoul dan Ganti Luwur ke-5 Syeh Saiful Anwar kita dapat mengambil beberapa hikmah, yang mestinya dapat kita implementasikan pada kehidupan ini, kita dapat mencontoh dari kehidupan beliau yang selalu mengedepankan toleransi keberagaman. Ucapnya,
Beliau juga perlu menjadikan keteladanan bagi kita mengenani toleransi terhadap intern umat beragama maupun antar umat beragama beliau sangat menghargai serta selalu memberikan keteduhan dalam bermasyarakat selalu merangkul semua organisasi.
“Sebetulnya kita beragama pada hakekatnya adalah kita ber Indonesia” kata LHS
Syeh Saiful Anwar adalah merupakan seorang ulama yang eksistennya terhadap Negara Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak diragukan lagi selama hidupnya, buktinya beliau dapat ngayomi seluruh lapisan masyarakat, sehingga masyarakat daerah sekitarnya dapat hidup saling berdampingan tanpa membedakan antara sikaya dan simiskin, semua merasa nyaman dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Lanjutnya
Pada akhirnya LHS menyampaikan mari kita berdoa semoga kita semua mendapatkan ridlo dari Allah Sughana Hu Wataala diberikan kekuatan menjalankan ajaran-ajaran kebaikan. (bd)
