Evaluasi Kinerja Kepala Madrasah, Mts Ath Thahiriyah Laksanakan PKKM

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Penilaian Kinerja Kepala Madrasah yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, menunjuk seorang pengawas Dra. Hj. Nurlaela Isnaeni, M.Pd melakukan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) Satu Tahunan pada beberapa madrasah di Kabupaten Banjarnegara.

Sesuai dengan jadwal yang telah disiapkan oleh pengawas madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, bahwasanya kegiatan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) Tahun 2022 untuk MTs Ath Thahiriyah Pucungbedug dilaksanakan pada Rabu (28/12)

Agenda tahunan ini yang digadang mampu mewujudkan mutu dan kualitas pendidikan madrasah memang syarat dengan berbagai instrumen penilaian, yang terdiri dari; usaha pengembangan madrasah, kewirausahaan, supervisi, prestasi akademik, prestasi pendidik, prestasi madrasah, prestasi kepala madrasah, dan manajerial. Ragam instrumen ini merupakan alat ukur untuk menilai sejauh mana madrasah mampu mewujudkan kualitas pendidikan yang berdaya saing unggul.

Pengawasan dan binaan memang sangat dibutuhkan. Selain penilaian kinerja kepala madrasah, PKKM ini dijadikan sebagai cambuk bagi kepala madrasah beserta guru dan tenaga pendidik untuk menumbuhkan kinerja yang lebih baik. Di sela penilaian, Beliau juga menyematkan berbagai motivasi dan dedikasi seputar dunia pendidikan yang tak lain bertujuan untuk menumbuhkan geliat kerja yang optimal. Dra. Hj. Nurlaela Isnaeni, M.Pd mengungkapkan “Kepala madrasah, guru dan tenaga pendidik harus berdaya saing dan mampu meng-update perkembangan zaman serta berinovasi sehingga moto Madrasah Hebat, Madrasah Bermartabat mampu terpenuhi.” Hal ini memang syarat dengan kondisi peserta didik yang semakin menguasai teknologi, peserta didik yang serba modern sehingga madrasah akan dapat menampung dan mengembangkan pengetahuan zaman now.

Penilaian Kinerja Kepala Madrasah Tahun Ajaran 2022 ini memang sudah layaknya dicanangkan oleh pengawas terhadap tiap madrasah di Banjarnegara, karena dengan program ini madrasah dituntut untuk lebih berinovasi, madrasah harus aktif dalam segala aspek pendidikan, madrasah harus mampu menciptakan output peserta didik yang berdaya saing unggul. Instrumen penilaian bukan hanya menjadi tolak ukur kinerja pegawai madrasah tapi diharap mampu mengoreksi dan memperbaiki mutu dan kualitas pendidikan madrasah.

Di akhir kegiatan penilaian, Drs. Sobahul Mundji selaku Kepala Madrasah merasa senang, selain memperoleh penilaian, guru dan tenaga kependidikan Mts Ath Thahiriyah juga mendapat motivasi kinerja yang diharap mampu diterapkan dalam keseharian mencerdaskan anak bangsa ” PKKM oleh yang dilaksanakan di MTs Ath Thahiriyah memang syarat dengan kemajuan madrasah untuk itu sudah sepatutnya kita menumbuhkan semangat kinerja yang optimal.” Pungkasnya. Ak/ast/rf (085710154447)