Banjarnegara – Senin (18/7), memasuki tahun pelajaran 2022-2023 semua guru selain mempersiapkan administrasi, semua guru di MI Ma’arif Al Falah Joyokusumo atau biasa dikenal dengan MIMAU juga membuat jargon baru untuk masing-masing kelas yang diampu. Uniknya, dalam hal ini, setiap kelas memiliki jargon yang berbeda dengan tujuan untuk memberi motivasi dan sebagai penyemangat.
Nuri Fatimah, guru kelas 3B membuat jargon kelasnya dengan nama SEHATI yang merupakan singkatan dari semangat, bahagia, berprestasi. Logo jargon berupa gambar hati yang terdiri dari tetesan air berwarna-warni. Logo jargon tersebut dibuat tidak asal-asalan, karena mengandung arti di tiap maksud logo jargon tersebut.
“Arti gambar love/ hati warna warni seperti tetesan air yaitu meski isi hati berbeda-beda berwarna warni tetapi tetap sehati. Layaknya air yang bisa menyesuaikan diri dengan tempatnya dan bisa membaur sehati, bersatu dengan tetesan air lainnya,” ucapnya pada Senin, (18/7)
Warna logo soft artinya memiliki hati yang lembut, bertindak dengan kebaikan dan kemurahan hati. Selain itu memperlihatkan kekuatan, ketenangan, nilai diri yang sehat, dan kendali diri yang lembut.
Di grup WhatsApp’s wali murid kelas 3B, Nuri menjelaskan bahwa dengan dibuatnya logo jargon sehati tersebut harapannya baik siswa, wali siswa dan juga wali kelas bisa selalu sehati, “Sehati dalam membimbing anak-anak, bekerjasama, bertanggung jawab yang intinya sehati dalam hal kebaikan,” imbuhnya
Kepala Madrasah, Wahyul memantau pula di grup kelas dari kelas I – VI yang beramai – ramai walikelasnya membuat jargon penyemangat dalam belajar.
“Saya sangat mengapresiasi guru – guru saya atas kreativitas dan semangat mereka dalam membuat jargonnya masing – masing. Tentunya hal ini memerlukan pemikiran dan kreativitas dalam membuat kata dan terjemah maknanya serta logo yang menarik. Harapan kami semua siswa lebih semangat dalam belajar,” ujar Wahyul. (nf/wk/rf)