Guru BK Madtsansa Terpilih Jadi  Petugas Pembimbing Haji Utusan KBIH

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Ibadah haji merupakan salah satu ibadah yang diimpikan oleh seluruh umat muslim. Namun, sebagai ibadah yang tidak setiap muslim bisa menjalankannya karena berbagai hal maka ibadah haji memang terasa sangat spesial.

Sangat berbahagia, salah satu guru BK senior MTs Negeri 1 Banjarnegara diundang oleh Allah untuk kembali menjalankan ibadah haji bahkan sekaligus menjadi petugas haji.

Nasiah Ningrum atau yang lebih akrab disapa Ibu Nani lolos seleksi petugas haji utusan KBIH. Melalui sederet tes yang harus dijalani, dari administrasi hingga kesehatan, Nasiah Ningrum ditetapkan lolos sebagai petugas pembimbing haji dengan menerima SK Petugas Haji KBIH yang ditandatangani langsung oleh Menteri Agama.

Ditemui dalam acara silaturahmi Madtsansa di kediamannya pada Senin (20/6) Nasiah Ningrum menceritakan maksudnya mengikuti seleksi petugas pembimbing haji tahun 2022 ini.

“Ini adalah haji pertama setelah masa Pandemi. Dan melihat syarat usia jamaah yang bisa diberangkatkan adalah di bawah usia 65 tahun, maka banyak sekali ibu-ibu yang terpaksa berangkat ke tanah suci tanpa mahram mereka. Melihat hal inilah saya merasa terpanggil untuk ingin mendampingi dan bisa membantu para ibu dalam melaksanakan ibadah haji,” tutur Nasiah tenang.

Lebih lanjut Nasiah menerangkan bahwa selain memenuhi persyaratan sebagai petugas pembimbing haji yang salah satunya adalah pernah melaksanakan ibadah haji, ia juga mengantongi ijin dari suami dan keluarganya.

“Alhamdulillah, keluarga terutama suami sangat mendukung niat saya ini. Jadi, tidak ada sedikitpun kekhawatiran. Insya Allah saya mantap untuk bertugas dan beribadah dengan mengharapkan ridho dari Allah Swt,”paparnya.

Dukungan dari keluarga besar MTs Negeri 1 Banjarnegara pun diakui Nasiah Ningrum merupakan semangat yang akan semakin meringankan langkahnya dalam bertugas.

“Mohon doanya, kepada seluruh keluarga besar Madtsansa agar perjalanan ibadah saya lancar dan selamat hingga kembali ke Indonesia. Insya Allah saya akan berangkat tanggal 24 Juni. Tak lupa terima kasih kepada kepala madrasah yang telah memberikan saya izin. Semoga di tahun berikutnya akan ada lagi keluarga besar Madtsansa yang diundang Allah Swt. untuk ke tanah haram.” ungkapnya.(Lin/ak)