Wonosobo – Untuk menjaga kemampuan melaksanakan ibadah haji secara fisik dan mental atau istithaah, ratusan calon jemaah haji mengikuti tes kebugaran tahap dua, Jumat (05/04/2019). Tes yang digelar di alun-alun Wonosobo tersebut, dilakukan oleh Dinas Kesehatan Wonosobo.
Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo, Riska Wahyu Handayani menjelaskan, pada tes kebugaran tahap ke dua ini, para calon jemaah haji diwajibkan mengikuti tes rock rockport. Di dalam tes tersebut, para calon jemaah haji melakukan lari-lari kecil atau berjalan kaki mengelilingi alun-alun Wonosobo sebanyak satu setengah kilometer atau dua setengah putaran sesuai kemampuan.
“Tes kebugaran tersebut menjadi kewajiban bersama antara pemerintah, calon jemaah haji dan masyarakat untuk mewujudkan istithaah kesehatan jemaah haji melalui program pemeriksaan dan pembinaan kesehatan haji,” jelasnya.
“Tes kebugaran tersebut terdiri dari tiga penilaian, yaitu baik, kurang dan cukup yang akan diumumkan paling lambat seminggu kemudian melalui Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) atau Kantor Urusan Agama (KUA),” ungkapnya.
Kasi Haji Umroh Kemenag Wonosobo, Totok Jumantoro sampaikan dengan tes kebugaran diharapkan mampu menjadi dasar pondasi baik bagi calon jemaah baik mengenai kondisi kebugaran kesehatannya maupun langkah-langkah nantinya setelah memahami kondisi kebugaran masing-masing.
“Test Kebugaran merupakan langkah preventif dari dinas kesehatan juga person calon jemaah haji tersebut dalam memahami kondisinya masing-masing sehingga mampu menjaga kondisi fisiknya, dengan data kesehatan masing-masing calon jemaah pun menjadi satu dasar sendiri petugas kesehatan melakukan penanganan pada tiap-tiap calon jemaah haji yang didampinginya,” ujar totok Jumantoro.
Dengan adanya tes tersebut pihak Kemenag dan Dinkes Surveliens Riska berharap, nantinya dapat dipetakan apa yang perlu diwaspadai oleh para CJH yang memiliki resiko terkait kondisi kesehatannya. Tes tersebut merupakan bentuk deteksi langsung kepada calon jemaah haji sehingga bisa langsung mendapatkan penanganan dan pengawalan secara intensif. PS-WS/Wul