Semarang – Dalam rangka ikut menyukseskan penyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi Jawa Tengah pada 22 – 25 Juli 2022 Pokjaluh Kota Semarang mengadakan Mujahadah bersama warga Rumah Pelayanan Sosial Lanjut Usia Pucang Gading pada Kamis (21/7) yang bertempat di Jl. Sarwo Adi Wibowo Plamongansari Pedurungan Semarang.
Mujadahah dan doa dipimpin oleh ustadz Muklis dan Rahmat Hidayat guna memohon agar pelaksanaan MTQ sukses, sekaligus mendoakan agar 50 warga binaan di panti ini dapat masuk golongan yang husnul khotimah kelak, tutur Ricky Wasito selaku Ketua Pokjaluh Kota Semarang.
Dalam kesempatan yang sama, Ustadzah Nanik Zulfa yang juga merupakan penyuluh agama Islam ini menyampaikan tausyiahnya tentang Husnul Khotimah.
“Agar dapat husnul khotimah, jangan meninggalkan sholat wajib sehari lima waktu, karena besok pada yaumul kiamat, amalan yang pertama kali dihitung adalah sholat”, seru Nanik.
“Bekal selanjutnya adalah amal sholeh, salah satu contohnya tolong menolong, kita menolong teman akan berbuah teman akan menolong kita pula. Siapa yang menanam, ia akan menuainya”, lanjutnya.
Nanik juga menyarankan agar perlunya mendawamkan amalan setiap hari.
“Amalan yang perlu diamalkan setiap hari seperti dzikir, istighfar dan sholawat”, katanya.
Nanik juga meminta warga untuk mengajukan contoh amal sholeh lainnya, jawab salah satu warga adalah membaca Al Quran setiap hari.
“Benar, bahwa ganjaran membaca Al Qur’an ganjarannya itu hitungan per huruf, sehingga sangat penting menjaga Al Qur’an”, imbuh penyuluh yang hafidz ini
Karena pentingnya Al Quran dibumikan itulah, besok jumat sampai minggu, MTQ diadakan sehingga mohon doa restunya semoga sukses dan berakhir husnul khotimah, pungkasnya. (sy/rf)