Purbalingga – Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021 yang digelar secara daring berjalan lancar setelah sebelumnya mengalami penundaan akibat kendala teknis secara nasional.
Ketua Komite KSM Kabupaten Purbalingga Mohamad Alwi dalam laporannya kepada Kabid Pendidikan Madrasah A. Saifulloh di MTsN 1 Purbalingga, Senin (20/9/2021) menyampaikan, kegiatan KSM Tahun 2021 telah mendapatkan respon positif dari seluruh madrasah yang ada di kabupaten Purbalingga.
“Ada 11 Madrasah Aliyah (MA), 41 Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan 181 Madrasah Ibtidaiyah (MI) yang mengikuti kegiatan KSM 2021. Dengan peserta dari MI sejumlah 363 peserta, MTs 123 peserta dan MA 60 peserta, sehingga seluruhnya berjumlah 546 peserta,” jelasnya.
Menurutnya pelaksanaan KSM Tingkat Provinsi Tahun 2021 yang digelar daring dilaksanakan secara terpusat pada dua lokasi.
“Untuk jenjang MA dilaksanakan di MAN Purbalingga pada Minggu (19/9) dengan jumlah peserta 18. Sedangkan jenjang MTs dan MI diselenggarakan di MTsN 2 Purbalingga pada Senin (20/9/2021) dengan jumlah peserta 9 orang pada jenjang MTs dan 6 peserta pada jenjang MI,” ujarnya.
Sedangkan simulasi dilaksanakan pada Sabtu (18/9) di tempat yang sama dan waktu pelaksanaan disesuaikan dengan jadwal yang ditetapkan.
Menurutnya, tidak ada kendala teknis yang berarti selama pelaksanaan kegiatan KSM dari tingkat kabupaten dan tingkat provinsi di kabupaten Purbalingga selain kendala teknis pada Senin (20/9/2021) yang terjadi di pusat dan menyebabkan penundaan secara nasional.
Selain monitoring oleh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah H. A. Saifulloh di MTsN 2 Purbalingga, sehari sebelumnya Minggu (19/9) Kasi Pendidikan Madrasah Sudiono juga melakukan monitoring secara langsung pelaksanaan kegiatan KSM Tingkat Provinsi jenjang MA di MAN Purbalingga.*(sar/bd)
