Grobogan (Humas) – Kakanwil Kemenag Prov. Jateng, Musta’in Ahmad hadir meresmikan Ruang Pusat Informasi Layanan Madrasah (PILam) serta melaunching buku hasil karya Guru dan Siswa MAN 1 Grobogan. Ceremony ini merupakan rangkaian kegiatan dari Milad MAN 1 Grobogan ke – 44 yang di laksanakan pada tanggal 18 Maret 2022.
Untuk meningkatkan mutu pelayanan, kini PILaM hadir memberikan layan dan informasi tentang Madrasah kepada masyarakat agar lebih efektif dan efisien. Selain itu MAN 1 Grobogan juga menerbitkan 25 buku diantaranya terdiri dari 16 buku karya Guru, 1 buku karya Guru beserta Pegawai, 6 buku karya Siswa dan 2 buku berisi tentang puisi dari 239 siswa.
Kepala MAN 1 Grobogan, Suprapto menyampaikan bahwa para Guru dan Siswa saling memberi motivasi serta dukungan agar buku tersebut dapat terselesaikan dan sebanyak 265 prestasi yang telah dicapai.
“Dalam pembuatan buku ini, para guru dan siswa saling memberikan motivasi serta dukungan agar buku tersebut dapat terselesaikan. Jika namanya ingin abadi maka menulislah, karena dari tulisan itu akan menghasilkan karya-karya yang bisa dikenang sepanjang masa,” kata Suprapto.
“Selain itu, pada awal tahun 2022 sampai sekarang MAN 1 Grobogan juga telah menorehkan 265 prestasi baik dari segi akademik maupun non akademik,” imbuhnya.
Dalam kesempatan ini Kakanwil Kemenag Prov. Jateng, Musta’in Ahmad mengucapkan selamat serta mengapresiasi atas pencapaian prestasi dari MAN 1 Grobogan.
“Saya menyampaikan selamat milad ke 44 MAN 1 Grobogan “Manjur” mudah-mudahan semakin mandiri, akuntable, nasionalis, jujur, unggul dan ramah. Saya juga mengapresiasi dan bangga atas pencapaian prestasi yang telah diraih. Hal ini sejalan dengan tagline Kemenag Jateng “Majeng” yang menjadi semboyan kita bersama untuk mewujudkan Jawa Tengah semakin maju,” ungkapnya.
Tagline Majeng memiliki 3 (tiga) makna yaitu hari esok harus lebih baik dari hari kemarin, penuhi kebutuhan masyarakat, kesedian untuk diukur.
“Majeng itu diambil dari kata Maju Sareng. Tagline ini memiliki 3 makna yaitu pertama, dari kata maju artinya apapun yang kita kerjakan di hari ini harus lebih baik dari hari kemarin. Kedua, sebagai abdi masyarakat kita adalah seorang pelayan yang tugasnya melayani masyarakat dan hadir untuk memenuhi kebutuhan, harapan masyarakat. Ketiga kesedian keberanian untuk diukur, diasesmen, dinilai, dan bertanding. Kita siap untuk ditandingkan, dibandingan serta disandingkan dengan instansi lain. Makna inilah yang kita bangun bersama-sama se- Jawa Tengah, agar semua Satker Kemenag Jateng semakin bersinar,” tegas Kakanwil.
Kakanwil juga berpesan agar PILaM dapat memberikan pelayanan yang prima dan semoga masyarakat mendapatkan kepuasan atas pelayanannya. (d/rf)
