Banyumas (Humas) –
Dalam rangka syukur menyambut Hari Amal Bakti Kementerian Agama RI ke 76, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Musta’in Ahmad bersama Pejabat Eselon III melakukan Kunjungan dan Ziarah di Makam KH Abu Dardiri Banyumas (Tokoh Pendiri dan Perintis Kementerian Agama) pada, Kamis (30/12/2021).
KH Abu Dardiri adalah seorang aktivis Partai Masyumi anggota Komite Nasional Indonesia Banyumas. Dia bersama H Moh Saleh Suaidy dan M Sukoso Wirjosaputro menjadi utusan KNI Banyumas menghadiri sidang Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP), pada 25 November 1945.
Dan didalam sidang tersebut beliaulah yang mengusulkan untuk dibentuknya sebuah Kementerian yang mengatur urusan Agama. Dan usulan Beliau berbuah manis dengan dibentuknya kabinet 16 Kementerian pada tanggal 14 November 1945 oleh Perdana menteri Sutan Sjahrir. Kementerian Negara Urusan Agama yang menjadi salah satu bagian dari 16 Kabinet tersebut dipercayakan kepada HM Rasjidi, tokoh Partai Masyumi.
Kemudian di tanggal 3 Januari 1946 lewat RRI, Kementerian Negara Urusan Agama itu berubah menjadi Kementerian Agama, yang kini kita kenal dengan rayakan dengan istilah Hari Amal Bakti pada setiap tanggal 3 Janurai.
Dalam Ziarah tersebut Kakanwil mengajak segenap tamu yang hadir untuk mengingat dan mengenang kembali bagaimana Negara kita ini terbentuk dan juga selang beberapa bulan kemudian Kementerian Agama ini turut terbentuk untuk memenuhi tuntutan sebagian besar rakyat Indonesia yang beragama.
Kakanwil menjelaskan bahwa sebenarnya semenjak awal Negara ini didirikan sudah ada spirit Keagamaan yang tinggi dan ini menjadi watak khas Bangsa kita. Musta’in turut mengajak hadirin untuk meniru kerendah hatian, ketawadhuan para pendiri Bangsa kita karena dengan jasa para pendahulu kita dapat merasakan kemerdekaan.
Musta”in pun mengajak kita untuk “mari merefleksikan tentang sejarah masa lalu Kementerian Agama dan yang kita tangkap adalah setiap generasi masing- masing memiliki tantangannya sendiri. Saat ini kita memiliki tantangan kita sendiri namun spirit kita tetap sama yakni spirit `MENJAGA NKRI`.” Ujar Musta’in.
“Dan Juga kita harus memiliki spirit mendakwahkan Agama untuk kemaslahatan, atau yang kita sebut sebagai Agama yang Rahmatan Lil ‘Alamin, Agama yang menebar kasih sayang dan melayani segenap Ala mini,” tambah Musta’in.
BNA
