Semarang (Humas)- Kanwil Kemenag Prov. Jateng melakukan upacara penghormatan Bendera Merah Putih dan doa yang dilaksanakan pada Kamis (17/06) di Lapangan. Tampak hadir segenap jajaran Kanwil Kemenag Prov. Jateng. Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Musta’in Ahmad menegaskan supaya seluruh jajaran Kanwil Kemenag Prov. Jateng untuk selalu siap menghadapi perubahan yang selaras dengan aktifitas fisik maupun suasana batiniah.
“Siap atau tidak siap kita harus siap menghadapi segala perubahan yang ada,” tegas Musta’in.
“Sehingga setiap dari kita harus mencari pijakan yang kuat, gondelan yang kuat supaya apa yang kita lakukan itu menyatu antara aktifitas fisik maupun suasana batiniah,” imbuhnya.
Upacara hormat bendera dan doa akan dilaksanakan rutin setiap tanggal 17 bagi seluruh ASN Kementerian Agama sebagai langkah untuk memperkokoh kesadaran berbangsa. Dalam upacara hari ini, Musta’in menerangkan perihal fenomena perubahan seragam yang telah ditetapkan bagi ASN dan Non ASN.
“Dari perubahan ketentuan seragam yang telah ditetapkan, kita harus segera move on dari seragam keki dan seragam abu-abu, sebab yang tidak berubah itu ya perubahan itu sendiri,” ucap Musta’in.
“Terkait seragam untuk hari Jumat dan Sabtu, bagi petugas yang datang ke madrasah-madrasah, telah ditetapkan bahwa seragamnya rapi dan sopan, saya berharap kita menggunakan aturan-aturan sopan yang umum,” imbuhnya.
Musta’in mengatakan bahwasanya kita hidup di Jawa Tengah ada ukuran-ukuran atau aturan terkait pakaian yang sopan, diharapkan Jajaran Kanwil Kemenag Prov. Jateng memiliki filter sendiri dan siap menghadapi segala perubahan yang ada sebagai bentuk dinamika dalam hidup. (pqq)