Semarang – Siti Zuliani, wanita kelahiran Wonosobo, Selasa (7/3/2023) genap berusia 58 tahun. Sekitar pukul 9 pagi, Yuli panggilan akrabnya, mendapat ucapan selamat dan doa dari rekan-rekannya di ruang Seksi PD. Pontren, tempatnya bertugas. Rasa bahagia bercampur haru dirasakan oleh Yuli.
Ketika satu per satu rekan kerjanya menyalaminya, Yuli tak kuasa menahan bulir-bulir air dari matanya.
“Saya lupa jika hari ini saya berusia 58 tahun, dan tidak menyangka kalau teman-teman akan memberikan kejutan seperti ini,” tutur Yuli ditengah isakannya.
“Terima kasih untuk kejutan, perhatian, doa, dan ucapan untuk saya. Semoga kebaikan Bapak/Ibu mendapat balasan yang lebih baik,” ucapnya.
Yuli mengungkapkan, merasa terharu atas perhatian yang diberikan oleh rekan-rekan kerjanya, tetapi disatu sisi ia pun merasa sedih karena, hari ini pertanda dalam hitungan hari ia akan meninggalkan Kankemenag Kota Semarang yang telah menjadi bagian hidupnya selama lebih dari tiga puluh tahun.
“Tahun 1991 saya mulai bertugas di Kemenag Kota Semarang. Kurang lebih selama 32 tahun Kota Semarang menjadi bagian hidup saya. Bulan depan saya sudah purna tugas. Ya senang ya sedih. Senang karena alhamdulillah insya Allah saya menjalankan tugas hingga akhir dengan selamat. Sedihnya, kehilangan teman-teman yang sudah seperti saudara. Setiap hari bertemu, bersenda gurau, susah senang bersama, sungguh banyak kenangan yang tak bisa terlupakan,” ungkapnya.
Ia berharap, tali silaturahmi tetap terjalin meskipun terpisah oleh jarak dan waktu.
Hal serupa juga disampaikan oleh keluarga Kankemenag Kota Semarang, yang mengimbau tetap terjalinnya persaudaraan diantara mereka.(NBA/bd)