Banjarnegara – Selama ini Kantor Urusan Agama (KUA) milik Kemenag identik dengan urusan pernikahan. Padahal berbagai urusan bisa ditangani KUA. Termasuk tiga hal prioritas nasional yang membutuhkan penanganan serius saat ini: percepatan penurunan angka stunting, tingginya kawin anak ditampilkan dan kesejahteraan sosial juga ditangani KUA.
Hal itu terlihat dari stand Kantor Kemenag Banjarnegara pada gelaran Banjarnegara Expo dan Festival 2023 dalam rangka Hari Jadi Banjarnegara ke 542, Kamis (23/2/2023).
Dalam stand tersebut, ditampilkan aneka kegiatan Kemenag melalui dokumentasi kegiatan-kegiatan edukasi remaja yang dilakukan para Penyuluh Agama Islam yang tergabung dalam Komunitas Penyuluh Agama Islam Serius Cegah Stunting (Kopi Seceting). Juga ditampilkan penanganan kemiskinan ekstrim melalui kegiatan KUA Kecamatan Banjarnegara dengan kegiatan Pemberdayaan Ekonomi Umat berbasis KUA yang dilaksanakan sejak tahun 2021 dengan memberi bantuan modal bagi pelaku usaha kecil.
Pejabat Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto yang menyambangi stand Kemenag bersama Forkompimda terkesan dan memberikan apresiasi. Ia bahkan sempat mengecek data nikah warga Banjarnegara melalui Pojok Mbanjar. Pj Bupati berpesan agar data yang tersaji selalu di update.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kantor Kementerian Agama Banjarnegara atas partisipasinya dalam Expo 2023. Saya berharap informasi yang disajikan Kemenag senantiasa up to date, karena masyarakat banyak membutuhkannya,” ujar Tri.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara Karsono mengatakan bahwa kegiatan Expo 2023 sangat strategis untuk menyampaikan informasi keberhasilan Kementerian Agama dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
“Kami menyajikan informasi pelaksanaan pelayanan ibadah haji, produk halal, pendidikan dan pelayanan Kantor Urusan Agama kepada masyarakat secara terbuka di sini,” jelas Karsono. (am/ak/rf)
