Semarang (Inmas) – Rapat Kerja Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 telah usai dilaksanakan, tiga hari para peserta yang berjumlah 275 orang  telah berjibaku dengan pikirannya dan perasaannya untuk memenuhi wawasannya menyimak dan memahami program kinerja Kementerian Agama tahun 2019, Jum’at (15/02), di Hotel Grand Candi Semarang.
Selama tiga hari berturut-turut, Rakerwil  ini sukses dipadati oleh materi yang diberikan oleh narasumber dan antusias peserta seakan tidak surut untuk mengikuti materi hingga selesai.
Hal ini yang disampaikan oleh Kepala Sub Bagian Urusan Kepegawaian dan Ortala, Badrus Salam yang membacakan laporannya.
“Alhamdulillah, para peserta secara keseluruhan dapat mengikuti setiap materi hingga selesai. Bahkan 90 % narasumber yang diundang dapat memenuhi undangan tanpa diwakilkan,” kata Badrus Salam.
Pada akhir laporannya, Badrus Salam mengucapkan terima kasih  kepada para panitia yang telah mempersiapkan dan menyukseskan rakerwil ini,  selama tiga hari dan tidak lupa pula menghaturkan permohonan maaf kepada para peserta apabila masih ada kekurangan dan akan dijadikan bahan evaluasi.
Kepala Kantor Wilayah  Prov. Jateng yang dalam hal ini diwakili oleh Kabag TU Suhersi dalam sambutan sekaligus yang menutup acara, menegaskan kepada para peserta untuk segera melaksanakan program kinerja Kementerian Agama yang tertuang pada 3 mantra rumusan dasar Program Strategis Kementerian Agama Tahun 2019 yaitu moderasi beragama, kebersamaan umat, dan integrasi data.
“Sebagai ASN Kementerian Agama, kita memiliki kewajiban dan visi misi untuk menyampaikan pemahaman agama yang moderat sebagai media untuk merajut kebersamaan umat di Negara Republik Indonesia yang kita cintai,” tuturnya.
Suhersi juga melanjutkan sambutannya ASN Kementerian Agama yang merupakan bagian dari pemerintahan untuk tetap terus tetap berada dikoridor pemerintah, sehingga harus dapat menyelenggarakan pemerintahan dengan baik.
Selanjutnya, Suhersi menegaskan, tantangan kemenag semakin berat, maka hasil Rakerwil ini harus langsung disikapi dan dijalankan sehingga dapat menafsirkan dan mengimplikasikannya dihadapan masyarakat,” Kegagalan yang pernah dilakukan kedepannya jangan sampai terulang kembali,” ungkapnya.
Pada penutupan Rapat Kerja Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, secara simbolis dilakukan Penandatanganan Perjanjian Kinerja oleh Pejabat Eselon III yang diwakili Kepala Bagian TU Suhersi , Kepala Bidang Urais Moh Arifin dan KanKemenag Ko Semarang Moh Habib dan Kepala Madrasah Kudus Rif’an. (rf/rf)
