Rembang – MTs Negeri 5 Rembang patut berbangga. Pasalnya, salah satu guru, yaitu Miftahul Huda, lolos dalam seleksi Instruktur Nasional dan Fasilitator PKB Guru dan Madrasah. Beliau merupakan satu – satunya Fasilitator Provinsi se-Kabupaten Rembang dan salah satu dari 5 Fasprov se-Provinsi Jawa Tengah.
Program Madrasah Reform Realizing Education’s Promise dan Madrasah Education Quality Reform (REP-MEQR) merupakan proyek bersama Kemenag dengan Bank Dunia (World Bank). REP-MEQR merupakan program dengan tujuan meningkatkan kualitas tata kelola penyelengaraan pendidikan dasar dan menengah di Kemenag. Proyek ini dilaksanakan dalam waktu lima tahun, dimulai dengan pelaksanaan proyek pada tahun 2020 dan berakhir pada tahun 2024. Pelaksanaan proyek didanai Bank Dunia sebesar Rp3,75 Triliun atau USD 250 juta.
Seperti diketahui, Seleksi Instruktur Nasional (IN), Fasilitator Provinsi (Fasprov), dan Fasilitator Daerah (Fasda) melalui proses panjang. Seleksi ini dibuka secara terbuka melalui laman resmi madrasahreform.kemenag.go.id/fasilitatorpkb yang juga diumumkan melalui Kanwil Kemenag Provinsi dan Kantor Kemenag Kabupaten/Kota se-Indonesia.
Fasprov merupakan tim pelatih yang bertanggungjawab untuk melaksanakan pelatihan kepada fasilitator daerah di Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota. Tugas Fasilitator Provinsi yaitu, mengikuti , melatih fasilitator daerah (pelatihan dapat dilakukan dengan team teaching) baik moda tatap muka maupun moda daring, mengembangkan struktur program, dan silabus, serta melaporkan dan mendokumentasikan hasil pelatihan fasilitator daerah.
Seleksi tersebut digelar oleh Direktorat GTK Madrasah Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama beberapa waktu lalu. Guru Bahasa Indonesia MTs Negeri 5 Rembang itu selanjutnya akan mengikuti kegiatan pelatihan instruktur/ fasilitator guru PKB.
“Motivasi saya mengikuti seleksi bahwa guru adalah pembelajar sejati, jadi harus selalu belajar dan meng up grade ilmu,” kata Miftahul Huda.
Ia menjelaskan, Fasprov merupakan kumpulan guru-guru terbaik yang direkrut oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi yang disiapkan menjadi pelatih pada Fasilitator Daerah (Fasda) Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Seleksinya terdiri dari tiga tahap, yaitu seleksi administrasi, tes tulis meliputi: kemampuan pedagogik dan kemampuan mata pelajaran yang diampu melalui Computer Based Test (CBT), serta tes wawancara secara virtual.
“Dengan menjadi fasilitator ini saya berharap bisa berbagi dan memberi manfaat bagi rekan-rekan sejawat, dan peserta didik, serta mengembangkan pendidikan di Madrasah,” ungkap Miftahul Huda.
Teguh Santosa Selaku Kepala MTs Negeri 5 Rembang bangga terhadap pencapaian yang di dapatkan oleh Miftahul Huda yang merupakan guru Bahasa Indonesia di madrasahnya tersebut. “Kami berharap akan banyak lagi prestasi yang dapat di raih oleh guru – guru MTs Negeri 5 Rembang sehigga akan meningkatkan pula kualitas pembelajaran di Madrasah tercinta kita ini,” ungkap Teguh Santosa. – Habibie
