Karanganyar – Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Sroyo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, mendapat kunjungan dari Tim Penilai Adiwiyata Tingkat Provinsi Jawa Tengah dalam kegiatan verifikasi lapangan yang diwakili Bapak Danny Yustinadi dan Ibu Mina Nusanti. Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Kamis, 29 Maret 2018 ini disambut dan didampingi oleh Team Adiwiyata MIN Sroyo Karanganyar.
Hal tersebut diungkapkan Kepala MIN 3 Karanganyar, Wasana di ruang kerjanya yang dulu lebih dikenal warga dengan MIN Sroyo, Sabtu (14/04).
“Alhamdulillah, kegiatan Verifikasi Lapangan Sekolah Adiwiyata tingkat provinsi Jawa Tengah lancar dan sukses berkat dukungan dari bapak ibu guru, para siswa, wali murid serta komite Madrasah dan semua pihak yang telah membantu,” kata Wasana.
“Kedepan semoga Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Sroyo, menjadi sekolah/madrasah adiwiyata nasional bahkan menjadi adiwiyata mandiri, sekolah/madrasah lingkungan yang lebih baik lagi, sekolah/madrasah yang mencetak generasi berprestasi, berakhlak mulia, serta peduli dan mencintai lingkungan, sesuai dengan visi misi Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Sroyo, yang sekarang sudah memiliki 753 peserta didik. Hal itupun dibenarkan oleh team DLH Kabupaten Karanganyar,” kata Taufiq Ahmadi.
“Program Adiwiyata andalan MIN Sroyo adalah Hidroponik dan Green House. Selain itu juga sudah terselenggaranya pengolahan jenis sampah, bank sampah, , pemanfaatan barang bekas menjadi barang tepat guna, budidaya Apotik hidup / tanaman obat keluarga (TOGA),” paparnya. Rosyad Munir, Pengawas Madrasah, menambahkan bahwa Hidroponik adalah budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman.
Sementara, Suparmin (Komite Madrasah) menjelaskan bahwa sebelumnya MIN Sroyo telah memperoleh predikat Sekolah/Madrasah Ibtidaiyah Adiwiyata tingkat Kabupaten dimana MIN Sroyo merupakan Madrasah yang memperoleh penghargaan sebagai Madrasah yang peduli lingkungan hidup tingkat kabupaten Karanganyar. (rr-hd/Wul)