Banjarnegara – Pandemi masih juga belum berlalu, dan hal ini memaksa dunia pendidikan untuk kembali belajar secara daring. Namun hal ini tidak menurunkan semangat para pendidik untuk tetap mengoptimalkan hasil belajar dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan membagikan buku paket ke semua peserta didik agar bisa mengikuti KBM daring secara maksimal dan optimal. (31/7)
Pembagian buku paket di MI AL Fatah dilaksanakan terjadwal dengan cara bergantian tiap kelasnya. Hal ini disampaikan oleh kepala TU.
“Untuk menjaga tetap prokes maka pembagian buku paket diatur sesuai jadwal yang telah disepakati oleh semua dewan guru melalui koordinator wali kelas masing-masing,” jelas Ning, Kepala TU.
Tujuan dibagikannya buku paket ini adalah untuk memudahkan dan untuk kelancaran pembelajaran secara daring.
Durotun Nafisah, kepala madrasah melalui rapat koordinasi para koordinator bidang menyampaikan bahwa untuk memudahkan, melancarkan, membantu orang tua dalam mendampingi putra/putrinya belajar dirumah, dan untuk mengefektifkan pembelajaran secara daring maka sebaiknya buku paket segera dibagikan ke semua peserta didik dari kelas 1 sampai kelas 6
Dengan adanya buku paket ini, benar-benar sangat membantu para orang tua, seperti yang diungkapkan Miftah, wali murid kelas 1.
“Alhamdulillah, saya sangat terbantu dengan adanya buku paket, sehingga kami selaku orang tua dapat membimbing ananda dengan maksimal, terutama jika ada tugas dari ustadzahnya,” ungkap Miftah.
“Belum lagi materi di madrasah cukup banyak dan kadang jika zoom juga terkendala sinyal atau audio. Jika KBM lewat WhatsApp VC atau VN juga penjelasanya terbatas. Paling tidak kami selaku orang tua dengan adanya buku paket dapat membantu ananda menjelaskan kembali materi yang telah dijelaskan gurunya, sehingga anak-anak betul-betul maksimal memahami materi,” tambahnya.
MI Al Fatah berharap, semoga pandemi segera berlalu sehingga PPKM tidak diperpanjang terus menerus dan kerinduan peserta didik di madrasah dapat terobati dengan belajar tatap muka seperti masa pra pandemi. Tetap semangat untuk peserta didik, para orang tua, dan para pendidik. Dengan memohon ridho Allah Swt semoga pendidikan di madrasah tetap terus berjalan dengan hasil output yang optimal. (nas/ak/rf)