Semarang-Pembinaan karakter terhadap anak merupakan tanggung jawab kita bersama, terlebih di dunia pendidikan, guru memiliki peran penting terhadap diri siswa-siswinya. Kepribadian mereka untuk menjadi baik harus kita tanamkan melalui pembiasaan kegiatan – kegiatan yang yang positif.
Seperti yang dilakukan oleh MI An Nur Penggaron Kidul Pedurungan Semarang, selalu mengajak anak didiknya setiap hari untuk melakukan sholat dhuha bersama, walaupun mereka sedang melaksanakan kegiatan ujian madrasah, namun kegiatan sholat Dhuha tetap di jalankan.
Muhamad Muslikh selaku Kepala Madrasah mengatakan, pembinaan karakter melalui kegiatan sholat dhuha dilakukan setiap hari dalam rangka mengajarkan pembiasaan terhadap siswa.
“Kami berharap setelah siswa lulus dari MI, walaupun tanpa tuntunan dari guru, mereka akan tetap menjalankan Ibadah sholat dhuha, oleh karenanya meskipun saat ini siswa sedang melaksanaan ujian madrasah, namun anak-anak tetap kami ajak mengerjakan shalat dhuha dulu sebelum memasuki ruangan masing-masing,” tutur Muhammad Muslikh kepada pewawancara pada Sabtu (16/4/2022) di ruang kerjanhanu
Sementara Ana Chomsiati guru MI An Nur mengatakan bahwa siswa-siswi setiap hari diajak ke masjid yang kebetulan letaknya di sebelah madrasah. “Mereka kita ajak sholat dhuha bersama, sedangkan waktunya bergantian antara kelas yang satu dengan kelas yang lainnya. Namun pada saat Ramadhan ini bersamaan dengan Ujian Madrasah, maka yang melaksanakan shalat dhuha hanya siswa kelas 6 sebelum pelaksanaan Ujian Madrasah,” terangnya. (SAW/NBA/bd)