Karanganyar – Profesionalitas dan Kompetensi Guru Agama di Kabupaten Karanganyar masih berada di bawah standar nasional, padahal tantangan pendidikan dewasa ini semakin kompleks. Demikian kesimpulan dari pembinaan yang dilakukan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar dalam sidak (inspeksi mendadak) kegiatan KKG Guru Agama Kristen Kabupaten Karanganyar pada hari jum’at, 27 April 2018 bertempat di Sekretariat KKG Gedung “Cempaka” Jl. Cempaka No.1 GKJ Dagen Palur Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar.
Lebih lanjut Musta’in Ahmad, Kepala Kemenag Kab. Karanganyar menjelaskan bahwa guru agama dalam menjalankan tugas profesi harus meng-update pengetahuan dan keterampilan yang selama ini dimilikinya agar mampu mendidik siswa-siswanya menjadi pribadi yang cerdas dan berkarakter.
“Dalam menjalankan tugas profesi harus meng-update pengetahuan dan keterampilan yang selama ini dimilikinya agar mampu mendidik siswa-siswanya menjadi pribadi yang cerdas dan berkarakter. Dan upaya meng-update pengetahuan dan ketrampilan guru (salah satunya) melalui kegiatan kolektif guru dalam wadah KKG.” kata Musta’in.
Dalam sesi berikutnya Pengawas Mapel Pendidikan Agama Kristen, Sugiyanto menyampaikan motivasi agar guru memiliki “Keunggulan Komparatif”.
“Guru dalam status PNS yang professional tidak cukup hanya memiliki kompetensi seperti rata-rata guru di lingkungan sekolahnya, tetapi mereka harus satu tingkat lebih “unggul” dalam bidang apapun, khususnya dalam hal kepribadiannya. Guru agama harus memiliki integritas yang memadai (apa yang dipikirkan, diucapkan, diperbuat harus sama) karena dalam diri guru agama sebenarnya mengandung tuntutan haruslah mampu menjadi “panutan” dan teladan di lingkungan kerjanya,” terang Sugiyanto.
Setelah selesai acara pembinaan, KKG dilanjutkan dengan penyusunan instumen evaluasi sesuai dengan jadual “paket kegiatan” yang sudah ditetapkan. Teknis kegiatan penyusunan instumen evaluasi dibagi dalam kerja kelompok sesuai dengan kelasnya dan diakhiri dengan penjelasan mengoperasionalkankpenilain hasil belajar. Aplikasi penilaian hasil belajar siswa ini merupakan hasil teknologi untuk mempermudah guru dalam mengolah hasil evaluasi belajar siswa sampai dengan membuat diskripsinya. (yan-hd/Wul)