Semarang (Humas) – Isu menjelang mudik dan lebaran Idul Fitri tahun 2024 dibahas bersama dalam kegiatan Rapat Koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Prov. Jawa Tengah (Rakor Forkopimda) di Gedung Gradhika Bhakti Praja pada Senin (1/4/2024).
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana mengatakan ada tiga hal yang perlu diperhatikan dan dibahas bersama dengan pelibatan berbagai pihak pada isu mudik dan Lebaran Idul Fitri tahun ini.
“Empat poin penting yang harus diperhatikan yaitu hari libur Nasional dan cuti bersama mulai tanggal 8 s.d.15 April 2024, Jateng menjadi daerah tujuan dan transit mudik lebaran, ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat dan stabilitas harga, dan kewaspadaan terhadap potensi bencana, “ terangnya.
Sementara dalam paparannya di depan Pj. Gubernur dan peserta Rakor, Kakanwil Kemenag Prov. Jateng Musta’in Ahmad menyatakan kesiapan Kemenag Jateng dalam mengawal penyelenggaraan Idul Fitri Tahun 1445 H / 2024 M.
“Data awal yang telah masuk ada 43.755 total titik lokasi penyelenggaraan salat Idul Fitri terdiri dari 36.785 di masjid, 4.874 di musala, 2.058 di lapangan, dan 38 di instansi pemerintah. Penyelenggaraan ibadah Hari Raya Idul Fitri Tahun 1455 H, masyarakat tetap kami himbau untuk berpedoman pada Surat Edaran Menteri Agama RI nomor 1 Tahun 2024, “ jelasnya.
Rakor ditutup dengan penegasan Pj. Gubernur yang meminta sinergi antara Pemerintah Daerah, TNI, Polri, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan, untuk bersama-sama menjaga iklim sejuk dan kondusif di Jawa Tengah selama perayaan hari raya Idul Fitri Tahun 2024. (RK)