Sate Ala Chef-chef Kecil MIN 1 Kebumen

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kebumen – Aroma lezat dan legit begitu menggoda saat memasuki kompleks gedung utara MIN 1 Kebumen, Jum’at (23/9). Nampak Chef-chef kecil dari kelas III sibuk mengipasi tusukan daging ayam segar yang telah dilumuri bumbu sate Ambal yang legendaris. Bukan sedang jualan sate, mereka sedang belajar mengasah keterampilan motorik dan kecerdasan emosional dengan cara yang menyenangkan.

Begitulah pemandangan pada pembelajaran di luar ruang kelas peserta didik kelas III MIN 1 Kebumen, semarak dan meriah. Pembelajaran ini melibatkan empat rombel, dipandu oleh wali kelas masing-masing dan seorang pembuat sate sungguhan.

H. Widyastuti, kepala MIN 1 Kebumen sangat mengapresiasi kreatifitas para guru yang telah mengkonsep pembelajaran outing class dengan kreatif dan menyenangkan bagi peserta didik.

“Tentu menyenangkan sekali anak-anak diajak membuat sate, salah satu makanan  terenak di dunia”, ungkap Widyastuti.

“Dengan membuat sate, secara tidak langsung anak-anak belajar mengasah motorik kasar dan halus, juga melatih kesabaran emosional saat mengipasi dagingnya hingga matang” tambahnya.

Ia berharap para guru ke depan semakin inovatif dalam menyajikan pembelajaran dan mendekatkan anak dengan realitas kehidupan. Dengan demikian madrasah akan menjadi tempat belajar yang menyenangkan dan memberi bekal keterampilan yang nyata bagi peserta didik.

Noor Witri, salah seorang wali kelas III menjelaskan, kegiatan ini untuk mengasah keterampilan anak dalam mengolah sate dan skill wirausaha. Selain itu anak juga berlatih membuat pincukan daun pisang untuk wadah makan memanfaatkan bahan alam.

Kegiatan berlangsung sesuai target dan selesai sesuai waktu yang ditentukan. Selesai kegiatan, ratusan tusuk sate dibagikan dan dinikmati bersama dengan bumbu kacang dan ketupat yang menggiurkan. (Dwi/fz/bd).