Siswa Madtsansa Ikuti Seni Tari, Nilam Cahya: Dari Hobi Menjadi Misi

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Bermula dari kesenangan dan hobi menari, serta keinginan para siswi MTs N 1 Banjarnegara untuk melestarikan seni tari tradisional dan budayanya. Maka, lahirlah ekstrakurikuler Seni Tari pada tahun ajaran baru 2021/2022.

Hal itu dibenarkan oleh Amri Inayati selaku koordinasi ekstrakurikuler Seni Tari. Saat dijumpai di ruang guru MTs N 1 Banjarnegara pada Selasa, (28/6/22) beliau mengatakan bahwa ekstra tari bertujuan menjadi wadah menyalurkan aspirasi siswi dibidang seni tari, melestarikan budaya, mengenalkan tari pada setiap siswi sedari dini.

“Seni Tari Madtsansa memiliki misi, agar kegiatan pelestarian seni tari bisa terus berlanjut dan menjadi lebih baik.” ujar Amri Inayati.

Meski beranggotakan siswi MTs N 1 Banjarnegara, namun Seni Tari Madtsansa sudah tampil di berbagai event di dalam dan luar Madrasah, diantaranya di acara Festival Seni dan Budaya Banjarnegara.

“Bertempat di Historia Cafe, terakhir para siswi yang mengikuti ekstra mengikuti event  Festival Seni dan Budaya Banjarnegara yang diselenggarakan oleh Velyce Production Event Organizer. Alhamdulillah berkat bimbingan dari Haki selaku pelatih seni tari, para siswa meraih juara 3.” terang Amri.

Saat ini Seni Tari Madtsansa memiliki 10 anggota yang berasal dari kelas 7, maupun 8. Sedangkan menurut pembimbing seni tari, Haki terus mendorong para anak didiknya agar terus berlatih seni tari tatkala seusai mengikuti kegiatan pembelajaran.

Di satu sisi, Nilam Cahya salah satu siswa kelas menulis yang juga ikut ekstra tari mengatakan bahwa dirinya sering berlatih rutin secara otodidak.  

“Saat masuk ke ekstra tari, saya merasa masing-masing dari anggota saling bertukar kemampuan dalam menari.” ujarnya.

Untuk rencana kegiatan kedepan, Nilam dan anggota Seni Tari Madtsansa berencana akan mengikuti perlombaan seni tari. Selain itu, Nilam juga merasa bangga bisa menjalankan misi Seni Tari Madtsansa untuk melestarikan seni tari dan budayanya dengan terus mengenalkan seni tari tradisional di kalangan siswa/siswi MTs N 1 Banjarnegara dan melakukan penampilan di berbagai event.

“Kami berlatih dan selalu menampilkan beberapa tari tradisional, diantaranya tari tradisional tari merak, tari jipeng, tari bajidor kahot, tari nusantara, tari mojang priangan,” terang Nilam.

“Mudah-mudahan, makin banyak generasi kami, generasi Z yang semakin kenal dan akhirnya mencintai seni tari tradisional, dan pada akhirnya tari tradisional sebagai salah satu bagian dari budaya kita akan lestari,” pungkas Nilam. (ran/ak/rf)