Semarang – Memasuki hari kedua gelaran Rakernas Dirjen Bimas Islam Kemenag tahun 2023, Selasa (14/2/2023), Dirjen Bimas Islam, Kamarudin Amin memberikan paparan tentang strategi kinerja dan program unggulan 2023.
Demikian dikatakan Cholidah Hanum, Gara Zawa Kankemenag Kota Semarang selaku peserta daring Rakernas.
“Bapak Dirjen memaparkan tentang strategi kinerja dalam upaya optimalisasi sinergi pelayanan keagamaan diantaranya melalui peningkatan pemahaman dan pengamalan ajaran agama, peningkatan mutu pelayanan keagamaan, serta peningkatan kualitas kehidupan umat beragama,” tutur Hanum.
“Beliau juga menyampaikan beberapa program unggulan 2023 seperti, masjid pelopor masjid beragama, revitalisasi KUA, kota wakaf, kampung zakat, da’i kebangsaan, kampung moderasi, dan peta dakwah,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Dirjen Bimas Islam mendorong gerakan wakaf tunai bagi ASN Kemenag.
“Beliau mengajak ASN untuk menggalakkan gerakan wakaf tunai, dan mengingatkan hakikat berzakat tidak hanya berbagi dengan saudara seiman, tetapi juga menambah keberkahan dalam hidup yang akan meningkatkan kebahagiaan,” ujar Hanum.
Pada bagian selanjutnya, Dirjen Bimas Islam menyarankan, pembangunan kampung zakat turut melibatkan LAZ dan BAZ guna mengentaskan kemiskinan. “Beliau meminta agar Kampung Zakat tidak hanya sekedar konsep, tetapi menjadi perhatian bersama ASN Kemenag,” ungkap Hanum.
Dalam kesempatan itu, hadir pula Menteri Agama, yang menekankan implementasi program prioritas Dirjen Bimas Islam, masjid pelopor moderasi beragama, menjadi perhatian seluruh jajaran Bimas Islam.(Hanum/NBA/bd)