Pemalang – Operator SAIBA satuan kerja konsolidasi (satkon) se-Eks Karesiden Pekalongan pada hari Senin (21/8) berkumpul di aula MAN Pemalang. Sebanyak 28 operator baik dari Kantor Kementerian Agama maupun madrasah negeri Kabupaten Pemalang, Tegal, Pekalongan, Brebes, Batang, Kota Tegal, dan Kota Pekalongan berkumpul dalam acara tindak lanjut penyelesaian satkon.
“Kegiatan hari ini merupakan tindak lanjut hasil penyusunan laporan keuangan semester I yang diselenggarakan oleh Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah tanggal 17 Juli 2017 di Hotel Grasia Semarang”.
Demikian diutarakan oleh operator SAIBA Kankemenag Kabupaten Pemalang, Muranah selaku panitia penyelenggara kegiatan. Ditambahkannya, peserta yang diundang adalah perwakilan dari satkon se-Eks Karesidenan Pekalongan yang masih mempunyai hutang Tunjangan Profesi Guru pada tahun 2016.
Acara dibuka oleh Kepala Subbagian Tata Usaha Kankemenag, Abdul Kodir mewakili Kepala Kankemenag. Kodir berharap kegiatan ini bisa memberi manfaat dan bisa menyelesaikan permasalahan yang ada.
“Semoga melalui kegiatan ini, selisih TPG yang ada pada tiap satker konsolidasi bisa selesai hari ini, di tempat ini karena pada bulan September Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah sudah harus merekap,” harapnya.
“Dimohon kepada operator SAIBA madrasah negeri supaya berkoordinasi dengan operator SAIBA Kankemenag selaku duta akrual dalam penyusunan laporan keuangan,” lanjutnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pengarahan dan pembinaan oleh Tunjung Ali Nuryadi dan Zainul Ahmad Wijaya dari Subbagian Perencanaan dan Keuangan Bagian TU Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah. Peserta diinstruksikan untuk menyamakan data di SAIBA dengan e-rekon serta membuat kertas kerja tahun 2016, sebelum dan sesudah satkon. (ana/fi/rf)
