Kebumen – Semakin mempertegas ciri khasnya sebagai madrasah yang memiliki komitmen untuk melestarikan budaya Jawa, salah satu siswi MTs.N 7 Kebumen Zakiyatul Mutohharoh tunjukkan prestasi menjadi juara III Lomba Membaca Sejarah Hari Jadi Kabupaten Kebumen Dalam Bahasa Jawa tingkat SMP/sederajat tahun 2021.
Adalah sebuah kebanggaan tersendiri bagi Zakiyatul Mutohharoh yang sekarang duduk di kelas 9 MTs.N 7 Kebumen, karena bertepatan dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila 01 Oktober 2021 Bupati Kebumen H. Arif Sugiyanto orang monor satu di Kebumen berkenan langsung memberikan dan menyerahkan penghargaan. Penyerahan dan pemberian penghargaan dilaksankan di pendopo rumah dinas Bupati Kebumen setelah upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Jum’at (01/10).
Dalam penyampaiannya Bupati Kebumen menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya kepada para juara, karena ditengah kemajuan teknologi yang semakin maju dan pengaruh budaya asing, masih ada generasi muda yang peduli dan mau belajar tentang budaya serta sejarahnya sendiri. Sebagai orang Kebumen aslI, Bupati berharap kepada generasi mendatang jangan sampai melupakan identitasnya sebagai orang Kebumen. “Ora ngapak ora kepenak,” tandasnya.
Sementara itu Kepala MTs.N 7 Kebumen Imam Pratomo menegaskan bahwa dalam rangka menuju Madrasah Mandiri Berprestai pihaknya tetap berkomitmen dan berupaya memberikan edukasi tentang karakter dan adat / budaya Jawa.
“Bulan Agustus kemarin kami baru saja mengadakan pementasan wayang kulit secara virual dan juga telah menyiapkan seperangkat alat gamelan untuk mendukung kegiatan pelatihan kedalam kurikulum/kegiatan ekstra,” tuturnya.
Pada pelaksanaannya, lomba membaca sejarah Kebumen dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Kebumen ke – 392 digelar secara online. Peserta membaca sejarah Kabupaten Kebumen menggunakan Bahasa Jawa dikirimkan dalam bentuk rekaman video dengan menggunakan kamera smartphone dan tidak diperbolehkan melakukan proses editing melalui aplikasi atau softwarwe apapun.
Bertajuk “Eksporasi Talenta Seni dan Budaya pada Masa Pandemi untuk Kebumen Jaya” panitia berharap kegiatan ini dapat memperkenalkan sejarah asal-usul Kabupaten Kebumen dan mengembangkan ekspresi sesuai dengan norma budi pekerti dan karakter peserta didik.(fz).
