BLORA – Sebanyak 279 siswa MAN Blora kelas XII mengikuti ujian pratik manasik haji di GOR Mustika Kabupaten Blora, kemarin yang dilengkapi dengan miniatur Ka’bah, dan diikuti oleh ratusan siswa-siswinya.
Siswa dibimbing guru mengikuti ujian secara tertib untuk melaksanakan tahapan-tahapan ibadah haji baik thowaf, wukuf, membalang jumroh,sai maupun doa dan hafalan haji lainnya.
Salah seorang guru agama Islam di MAN Blora, H. M Fathur yang mewakili Kepala Madrasah MAN disela-sela kegiatan mengatakan, ujian praktik manasik haji itu merupakan salah satu agenda kegiatan kurikum yang harus dilaksanakan siswa/i kelas XII pada tahun ajaran 2016/2017 sebelum meninggalkan bangku MA.
Fathur menjelaskan, ujian pratik manasik haji bertujuan selain menjadi salah satu penilaian dalam kelulusan, praktik manasik haji juga dimaksudkan agar setelah siswa lulus dari MA minimal siswa mengetahui gambaran seperti apa kegiatan pelaksanaan haji yang menjadi rukun Islam ke lima. “Karena setiap muslim pasti bercita-cita ingin melaksanakan rukun Islam ke lima, sehingga siswa memiliki gambaran tentang proses-proses dasar ibadah haji,” jelasnya.
Hal senada juga dikatakan Waka Humas, Fandholin, bahwa praktik manasik haji bagi siswa/i kelas XII merupakan rangkaian ujian praktik pendidikan agama Islam bagi siswa kelas XII. Karena selain, ujian praktik manasik haji, ujian praktik membaca Al-Quran, sholat jenazah, zikir dan doa pun telah dilakukan. “Praktik manasik haji ini merupakan ujian praktik pendidikan agama Islam yang terakhir, sementara materinya sudah diberikan pada saat kelas X,” katanya.
Dalam pelaksanaannya, untuk memudahkan penilaian sebanyak 279 siswa dibagi berkelompok atau seperti kelompok terbang (kloter), setiap kelompok didampingi satu guru agama yang akan memberikan penilaian.
Adapun kreteria penilain antara lain, cara mengambil miqot, ketepatan melaksanaan sai, tawaf dan kekompakan kelompok dalam melafazkan zikir dan doa. “Dari ujian-ujian praktik tersebut, para siswa diharapkan bisa lulus dengan nilai terbaik tentunya diikuti dengan ahlak siswa ketika berada di luar madrasah,” harapnya.(ima/Bd)
