Pameran Kreativitas dan Inovasi Pendidikan Dalam HUT PGRI Ke-72 dan HGN 2017

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kudus – (18/11) Pameran Kreatifitas & Inovasi Pendidikan dalam rangka HUT PGRI ke-72 & HGN Kab. Kudus 2017. Peserta pameran berasal dari sekolah/madrasah yang terpilih oleh dinas pendidikan Kab. Kudus. kegiatan ini dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kudus di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama, adapun MAN 2 Kudus adalah satu-satunya madrasah yang ikut andil dalam acara tersebut.

Keikutsertaan MAN 2 Kudus dalam kegiatan merupakan eksistensi madrasah untuk berperan serta aktif dalam berinovasi mencerdaskan calon penerus bangsa.  Bersama beberapa sekolah dan madrasah di kab. Kudus akan mengikuti pameran selama 2 hari serta akan dimeriahkan oleh pentas seni siswa madrasah serta sekolah asal para peserta pameran. Pameran tersebut berlangsung selama 2 hari pada tanggal 18 s.d. 19 Nopember 2017 dengan acara yang sudah terjadwal oleh panitia.

Pembukaan pameran  dibuka langsung oleh Bupati Kudus, Drs. H. Musthofa Wardoyo pada tanggal 18 Nopember 2017 pukul 07.30 WIB. dilanjutkan ramah tamah bersama para undangan khususnya guru se-kab. Kudus di pendopo. Kemudian tampil seni dari para siswa dan kunjungan stand-stand di lapangan Kab. Kudus.

Adapun stand MAN 2 Kudus, menampilkan hasil karya siswa khususnya hasil prakarya, lukisan, dan hasil karya LKIR LIPI yang sudah berhasil di kancah nasional maupun internasional. Dengan slogan “Madrasah Berbasis Riset” telah menarik perhatian para pengunjung pameran, indikasi hal tersebut ramainya para pengunjung yang memenuhi stand yang tersedia.

Dengan mengangkat tema ‘Membangkitkan Kesadaran Kolektif Guru dalam Meningkatkan Disiplin dan Etos Kerja untuk Penguatan Pendidikan Karakter’ diharapkan dapat menambah jiwa pendidik yang disiplin serta meningkatkan etos kerja untuk mencerdaskan kehidupan bangsa kedepannya khususnya di Kab. Kudus, semakin memantapkan langkah pengajaran yang lebih baik, dan dapat melanjutkan tren positif  di kancah nasional maupun internasional serta menjadi pioner yang dapat membangun bangsa Indonesia menjadi lebih baik.(Tim JFC’17/bd)