Madrasah Aliyah di Kab. Batang Semua Mengikuti UNBK

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Batang – Sebanyak 980 siswa yang tersebar di 12 Madrasah Aliyah se Kab. Batang di tahun ini telah 100% mengikuti UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer), demikian keterangan yang disampaikan H.Kudaifah Kepala Kantor Kemenag Kab. Batang disela-sela monitoring UNBK di MANU Banyuputih dan MANU Limpung pada Senin (09/04).
Kasi Penmad.Kemenag Kab. Batang H.Subhi secara terpisah mengatakan bahwa Kemenag Kab. Batang melaksanakan monitoring dan evaluasi UNBK itu karena tugas yang melekat dari Kemenag sebagai pembina Madrasah .

“Monitoring dan evaluasi UNBK yang dilaksanakan oleh Kemenag Kab. Batang ini merupakan pengejawantahan dari tugas kemenag sebagai pembina Madrasah,meskipun sekarang kewenangan dari Madrasah aliyah berada di dinas pendidikan provinsi”. katanya.

Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batang H.Kudaifah mengungkapkan bahwa dirinya sangat bersukur dan mengapresiasi pada semua masdrasah yang telah berupaya dengan serius, sehingga ditahun ini semua Madrasah Aliyah dapat 100% mengikuti UNBK, ini merupakan sebuah prestasi dan bentuk keseriusan baik pengurus Yayasan, Kepala Madrasah, dewan guru maupun orang tua siswa. Bila semua komponen dapat duduk bersama berkomunikasi dan melakukan kordinasi secara intensif maka hal yang berat pun akan dapat dilaksankan dengan mudah. Kesulitan melaksanakan UNBK yang terbesar adalah ketersediaan sarana komputer yang cukup banyak untuk peserta ujian, padahal kita mengetahui kemampuan madrasah kususnya yang swasta cukup beragam, sehingga perlu adanya komunikasi yang intensif pada semua komponen madrasah agar permasalahannya dapat diatasi.

“Saya sangat bersyukur dan mengapresiasi terhadap semua madrasah yang saat ini dapat melaksanakan UNBK dengan baik dan tertib, ini merupakan sebuah prestasi membanggakan karena bagi madrasah yang kecil akan sangat merepotkan karena harus menyediakan perangkat komputer bagi peserta ujian, namun berkat kesigapan kepala Madrasah dan dewan guru didukung oleng pengurus yayasan juga orang tua murid, sehingga semua itu dapat dilalui”. ungkapnya.

Kudaifah juga berharap semoga UMBK madrasah aliyah tahun ini dapat diikuti oleh siswa dengan baik, meskipun nilai UNBK bukan merupakan penentu dari kelulusan, namun nilai UNBK menjadi penentu untuk melanjutkan di perguruan tinggi yang diinginkan. (Zy/rf)