081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Ribuan Santri Ikuti Jalan Sehat Bersama Ulama Dan Umara

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kudus,        Sekitar 10 ribu santri  di Kabupaten Kudus mengikuti jalan sehat  dengan menggunakan sarung dalam rangka  sosialisasi Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika untuk mengantisipasi masuknya  paham radikal dikalangan santri , Sabtu (15/12) yang dibuka langsung oleh Bupati Kudus Muhammad Tamzil. Jalan sehat ini juga diikuti oleh mahasiswa dan  pengurus  Umara PCNU Kabupaten Kudus.

Ribuan santri berdatangan dari seluruh pondok pesantren maupun madrasah se Kabupaten Kudus .Menyusuri  rute rute disejumlah  ruas jalur tengah kota , para santri tampak  bersemangat dan tertib  mulai strat  dan kembali ke finis . Mereka menempuh rute mulai dari area Simpang  7 Kudus, Jln .A.Yani, jl. Mayor Basuno, Jl. Wahid Hasyim, Jl. Sunan Kudus  kemudian sampai kembali ke finis di Alun alun simpang 7 Kudus.

Bupati Kudus  Muhammad Tamzil  saat melepas kegiatan  jalan  sehat  menyampaikan  bahwa keberadaan santri  sangat penting untuk mewujudkan Kabupaten Kudus yang modern , religius  dan sejahtera . Sehingga pihak pemerintah daerah kabupaten kudus  memberikan perhatian khusus terhadap para guru madin, TPQ dan lainnya.  Perhatian Bupati Kudus ini dibuktikan   dengan pemberian bantuan kepada guru guru tersebut  setiap bulanya  sebesar  Rp. 1 juta rupiah  dengan tujuan agar para guru  lebih meningkatkan  profesinya.

 “ Patuhilah  aturan lalu lintas dengan tidak ugal ugalan di jalan sehingga santri di Kudus merupakan santri yang disiplin “ Tandasnya.

Sementara itu , anggota MPR RI Fathan Subkhi yang turut hadir dalamacara tersebut menyampaikan bahwa generasi muda saat ini rawan terpapar paham radikal maupun fenimisme . Dengan adanya sosialisasi Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika  ini diharapkan para pemuda lebih tahan jika ada doktrin doktrin yang merorong  keutuhan NKRI. (St.Zul/wwk)