Tekan Angka Perceraian, KUA Kecamatan Limpung Gelar Bimbingan Perkawinan Mandiri

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Batang – Untuk menikah dan membangun kehidupan rumah tangga, Allah telah memberikan modal berupa rasa mawaddah wa rahmah. sebagaimana firman Allah dalam surat Ar-Rum :21 “ Dan dijadikan diantara kamu rasa kasih dan saying ”. Demikian yang disampaikan Hubaib Izzudin Penghulu KUA Kec. Limpung pada bimbingan perkawinan mandiri yang di gelar di Aula Balai Nikah KUA Kec. Limpung kemarin pada Rabu (5/5).

Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa untuk menjaga perasaan pasangannya agar tetap tumbah rasa sayang yang begitu dalam, perhatian yang penuh harus benar-benar diupayakan .

“ Untuk menjaga agar pasangan selalu bertambah rasa cinta dan sayangya harus diupayakan pertama menggauli istri atau suami dengan baik karena cinta itu datang dari kebaikan yang kita rasakan. kedua, berfikirlah secara positif dan selalu husnudhon kepada pasangannya, bila itu dilaksanakan pasti kasih sayang dan cinta akat tetap tumbuh pada pasangan suami istri,” kata Hubaib Izzudin.

Sementara itu Kepala KUA Kec. Limpung H. Muh. Junaidhi menyampaikan bimbingan perkawinan dengan tujuan untuk memberikan bekal calon pengantin sebagai persiapan dalam mengarungi mahligai kehidupan rumah tangga.  Mewujudkan keluarga sakinah mawaddah wa rohmah selain itu untuk membantu pemerintah dalam menekan tingginya angka perceraian.

“ Kita menyelenggarakan bimingan perkawinan secara mandiri ini selain memang sudah diatur dalam regulasi, sebenarnya banyak manfaat yang dapat diambil kususnya bagi calon pengantin, diantaranya mereka akan menerima pengetahuan sebagai bekal untuk mengarungi bahtera keluarga sehingga pernikahannya dapat  sakinah mawaddah wa rohmah serta langgeng, sehingga angka perceraian yang begitu masiv di Batang itu dapat di tekan, “ jelas H. Muh. Junaidhi

Salah satu peserta binwin mengungkapkan rasa terima kasih karena telah dibekali ilmu dalam menghadapi kehidupan setelah menikah kelak. Dan berharap pernikahannya nanti dapat langgeng dan bahagia. Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Binwin diikuti oleh empat pasang calon pengantin. Para Peserta antusias mengikuti binwin. ( Yuni / Zy )