Tim Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Tengah Monev ke MIN 2 Sukoharjo

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

MIN 2 Sukoharjo – Tim Monitoring dan Evaluasi Protokol Kesehatan Provinsi Jawa Tengah mengadakan monitoring proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang sudah berjalan beberapa bulan ini di MIN 2 Sukoharjo. Pada kesempatan tersebut, tim satgas telah mengunjungi tiga sekolahan di Kabupaten Sukoharjo, yaitu di SMA Negeri 3 Sukoharjo, SMP Negeri 1 Sukoharjo dan MIN 2 Sukoharjo,Senin, (22/11/2021).

Ketika dalam proses monitoring di MIN 2 Sukoharjo Kepala Madrasah, Wiretnoningsih Nurhayati menerangkan, sebagai langkah awal, pihaknya telah mempersiapkan sarana dan prasarana protokol kesehatan, antara lain masker, sarana cuci tangan, alat cek suhu tubuh, ruang belajar yang berjaga jarak dan ruangan kelas yang disemprot dengan disinfektan.

Wiretno mengatakan, untuk mencapai keberhasilan Proses Pembelajaran Tatap Muka selama masa pandemi di MIN 2 ini, tentunya diperlukan peran aktif dari berbagai pihak, diantaranya instansi pendidikan itu sendiri, tenaga kependidikan, wali murid, siswa -siswi, Komite Madrasah dan masyarakat.

“Dengan adanya upaya komprehensif kita harapkan dapat mendukung kegiatan pembelajaran yang sehat dan aman. Selain itu juga meningkatkan kondisi madrasah sehat serta mengoptimalkan upaya pencegahan dan pengendalian covid-19 di wilayah kerja,” kata Wiretno.

Disamping itu Wiretno juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah membentuk Tim Satgas Covid-19 yang akan berperan aktif dalam upaya penanggulangan penyebaran covid-19 di madrasahnya.

“Alhamdulillaah di MIN 2 Sukoharjo juga sudah dibentuk Tim Satgas Covid yang diketuai oleh Sahid Wagimin dan Alhamdulillah semua tenaga kependidikan sudah diwajibkan untuk mengikuti vaksin,” ungkap Wiretno.

Sementara itu dalam kegiatan monitoring ini, tim Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Tengah mengingatkan jajaran madrasah untuk mengawal dan melakukan langkah antisipasi dan pencegahan terhadap penyebaran Covid-19. Selain mewajibkan untuk disiplin protokol kesehatan, tim satgas juga menyarankan setiap guru untuk mengikuti vaksinasi. (gun/djp/rf)