Semarang – Kamis (31/8/2023), KH. Mustam Aji selaku Ketua FKUB Kota Semarang, dalam sambutannya pada kegiatan Rakor Bersama Ormas Keagamaam se-Kota Semarang yang digelar di Merapi Ballroom Hotel Grasia, menyampaikan apresiasi kepada Walikota Semarang yang diwakili Asisten I, Kakankemenag Kota Semarang, dan Direktur Eksekutif Setara Institute yang hadir dalam kegiatan tersebut.
“Sebagaimana disampaikan oleh Bapak I Nengah Wirta Darmayana selaku Ketua Panitia, kegiatan Rakor kali ini mengusung tema Meningkatkan Indeks Kota Toleran di Tahun Politik. Kegiatan ini kami inisiasi karena menurut FKUB, menjelang tahun politik 2024 memiliki potensi terjadinya konflik yang akan berdampak pada Indeks Kota Toleran (IKT) Kota Semarang,” tuturnya.
“Alhamdulillah, di tengah-tengah kita telah hadir Asisten I Setda Kota Semarang, Bapak Mukhamad Khadhik, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Semarang, Bapak Ahmad Farid, dan juga Direktur Eksekutif Setara Institute, Halili Hasan, yang mendukung penuh upaya peningkatan IKT Kota Semarang,” imbuhnya.
Selain itu, apresiasi juga ia ungkapkan kepada OPD, Camat, dan Ormas Keagamaan se-Kota Semarang selaku peserta kegiatan. “Tak lupa, kami juga mengucapkajn terima kasih kepada OPD, Camat, dan Ormas Keagamaan yang sudah berkenan hari ini. Saya lihat semua kursi terisi penuh, artinya semuanya mendukung upaya peningkatan IKT Kota Semarang memasuki tahun politik 2024,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, ia mengimbau kepasa Dir. Eksekutif Setara Institute untuk memberikan pencerahan. “Kami Mohon Gus Halili berkenan memberikan pencerahan kepada kami, memberikan poin-poin yang perlu diimplementasikan di Kota Semarang dalam upaya peningkatan Indeks Kota Toleran,” ungkapnya.
Di akhir sambutannya, ia berharap Rakor tersebut bisa menjadi wadah penyaluran aspirasi dari seluruh unsur, baik dari pemerintah maupun Ormas Keagamaan.(NBA/bd)