Ungaran (Humas) – MIN 1 Semarang yang beralamatkan di Jalan Sugiyopranoto Panjang Ambarawa, beberapa waktu yang lalu baru saja menerima penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2024 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Penghargaan Adiwiyata sendiri merupakan bentuk apresiasi atas komitmen dan upaya berkelanjutan sekolah dalam mewujudkan penerapan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS). Adiwiyata atau dikenal dengan green school juga merupakan program yang dikembangkan di tingkat internasional. Program green school dilakukan dengan membentuk sikap anak didik dan warga sekolah terhadap lingkungan. Hal ini akan terwujud dalam sikap dan perilaku sehari-hari, baik di sekolah maupun tempat tinggal.
Ditemui di ruang kerjanya, Rabu (9/10/2024), Kepala MIN 1 Semarang, Emy Ratnawati tak henti mengucapkan syukur atas pencapaian yang diperoleh madrasahnya. Pihaknya menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang sudah ikut nyengkuyung program kegiatan madrasah hingga membuahkan hasil seperti sekarang.
“Terimakasih tak terhingga kami sampaikan kepada Kakankemenag Kab.Semarang atas supportnya selama ini. Seluruh dewan guru, komite juga orang tua siswa yang telah menjadikan MIN 1 Semarang sebagai salah satu sekolah Adiwiyata tingkat nasional di Kabupaten Semarang,” katanya.
Disampaikan Emy, bahwa untuk merintis madrasah menjadi sekolah Adiwiyata tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Banyak liku-liku perjuangan yang harus terus digelorakan agar mendapatkan hasil yang baik dan maksimal.
“Saya masih ingat betul ketika awal mula wacana Sekolah Adiwiyata ini mau kita coba terapkan di madrasah. Banyak hambatan, tantangan dan pengorbanan waktu yang tidak sedikit untuk hal ini. Tapi dengan pencapaian ini, seakan lelah kami hilang dan terbayarkan dengan sendirinya. Semoga apa yang kami peroleh ini mampu memotivasi madrasah-madrasah yang lain untuk bisa bangkit bergerak, mewujudkan madrasah yang sehat dan berbudaya lingkungan hidup,” pungkasnya.(shl/Sua)
