Klaten – Kafilah MTQ Kabupaten Klaten songsong MTQ Pelajar Tingkat Provinsi Jawa Tengah, yang akan dilaksanakan di Kebumen 12-15 November 2018. Sinergisitas Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten bersama LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran) Klaten, mengadakan pembinaan peserta MTQ Kafilah Kabupaten Klaten di lantai 2 Aula Koppenda Kemenag Klaten, Kamis (8/11).
Hadir Kasubbag TU Kemenag Klaten, Ketua LPTQ Kabupaten Klaten, serta diikuti oleh 48 peserta yang mendapatkan juara 1, 2 dan 3 MTQ Pelajar XXXIII tahun 2018 Tingkat Kabupaten Klaten.
Kasubbag TU Kemenag Klaten, Sudarsana mengatakan, maksud dan tujuan diadakannya pembinaan MTQ ini untuk lebih memantapkan para kafilah Klaten agar lebih siap menghadapi MTQ tingkat Provinsi Jawa Tengah dan nantinya para kafilah di harapkan mampu memberikan yang terbaik untuk Kab. Klaten.
“Ikuti dengan baik kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, mulai dari tahap awal sampai akhir dengan seksama dan serius,” harap Sudarsana.
Sinergisitas yang baik antara Kemenag Klaten dan LPTQ harus seiring dan sejalan untuk mengembangkan potensi dari siswa siswi yang mempunyai bakat dan kemampuan dalam mempelajari Al-Quran. Potensi yang telah ada terus digali, didampingi dan juga untuk terus dibimbing,
“Untuk itu peran dari pembimbing terus dilakukan dan diupayakan semaksimal mungkin, agar meraih prestasi yang lebih baik lagi di tingkat Provinsi, bahkan nasional, agar membawa harum nama Kabupaten Klaten,” tandasnya
“Kepada seluruh peserta pembinaan MTQ Kabupaten Klaten, untuk terus dan terus meningkatkan kemampuan yang telah dimiliki. Berlatih dengan serius, persiapkan diri, kemampuan dan mental untuk meraih yang terbaik,” pesan Kasubbag.
Sementara itu Ketua LPTQ Klaten, Mustari menambahkan, kegiatan pembinaan ini sangat penting guna meningkatkan mutu dan kualitas seni baca dan pemahaman Al-Quran bagi qori qoriah yang akan berlaga pada MTQ tingkat Provinsi Jawa Tengah.
“Peran LPTQ menciptakan qori, qoriah, hafidz dan hafidzah yang berprestasi. LPTQ juga bertanggungjawab dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang isi kandungan Al-Quran,” ungkap Mustari.
Meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama merupakan tanggung jawab bersama, untuk itulah Kemenag Klaten gandeng LPTQ dalam pembinaan umat serta memasyarakatkan Al-Quran dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.(aj/sua)