Semarang — Hari Jum’at atau dalam bahasa Inggris disebut Friday, seringkali dipelesetkan menjadi hari bebas (free day). Akan tetapi hal ini tidak berlaku bagi pegawai Kemenag Kota Semarang. Dengan integritas dan loyalitas tinggi, pegawai tetap bekerja selama 8 jam di kantor. Kondisi level 1 Kota Semarang menjadikan penyemangat bagi pegawai Kemenag Kota Semarang untuk berkarya lebih maksimal lagi.
“Alhamdulillah Mbak Nova, hari ini adalah hari terakhir saya bekerja di Kemenag Kota Semarang. Dan ini baru saja selesai melaksanakan monitoring ke pondok pesantren yang ada di Kota Semarang,” jelas Sahri pegawai Seksi PD Pontren yang per 1 November 2021 memasuki masa purna tugas.
“Mantap Pak Sahri, dedikasi tiada batas, semoga menjadi amal ibadah yang akan diganti Allah dengan berbagai kebaikan ya Pak. Dan insyaaAllah kami siap melanjutkan perjuangan Pak Sahri,” tanggapan Nova pegawai Sub Bagian Tata Usaha.
Kasi PD Pontren Kemenag Kota Semarang, Mawardi mengatakan, semangat Sahri menjadi contoh bagi ASN Kemenag Kota Semarang. “Beliau semangat sekali. Patut menjadi teladan bagi kita semua. Malu jika Kita yang muda-muda ini, tidak lebih baik dari Beliau,” pesan Mawardi kepada pegawai di lingkungan Kankemenag Kota Semarang.
Monitoring ponpes terakhir Sahri mendampingi Kasi PD Pontren dan rekan kerja dalam satu timnya, Syafi’ul Huda ini diadakan pada Jumat (29/10). Monitoring dilaksanakan di Ponpes PW NU beralamat di Jl Delik Rejosari Kelurahan Kalisegoro Gunungpati Semarang. (nova/iq/bd)