Klaten – Tim ZI (Zona Integritas) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten mengikuti penilaian Pendahuluan Calon Pilot Project Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Tahun 2021 di Aula Al Ikhlas Kemenag Klaten melalui Zoom Meeting, Rabu. (3/2).
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten, Kasubbag TU, para Kasi, Penyelenggara dan seluruh Kelompok Kerja (Pokja) ZI. Kakankemenag mengatakan bahwa lembar kerja evaluasi ZI Kemenag Kab. Klaten sudah cukup baik, namun bukti (evidence) perlu dilengkapi lagi supaya dapat menambah nilai tersebut.
Penilaian ZI disampaikan oleh Krisyanto tim Kemenag RI. Adapun Kabag Hukum dan Ortala Kanwil Kemenag Jateng, Nur Kholis, dalam sambutannya menyampaikan hasil laporannya telah mendapatkan nilai sementara dari tim ZI Kemenag RI.
“Penilaian pendahuluan ini untuk menilai sejauh mana progres Kantor Kemenag Klaten dalam pembangunan Zona Integritas (ZI) serta untuk memberikan gambaran umum bagaimana penilaian ZI kedepannya,” tandas Kakankemenag Anif Solikhin.
Untuk satker di Jawa Tengah, ada 12 Kemenag Kabupaten/Kota dan Kanwil Kemenag Jateng yang menjadi satker calon pilot project WBK. Enam aspek yang akan dinilai, yaitu manajemen Perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, peningkatan pengawasan dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Aspek tersebut harus bisa dipenuhi, nilai minimal 40. “Untuk Kemenag Klaten, tata laksana dan kualitas pelayanan publik perlu penambahan evidence, karena masih dibawah standart,” ucapnya.
Kepada tim ZI agar segera menambahkan evidence yang bernilai kurang. Meskipun ada 4 aspek yang sudah diatas standart yang ditentukan. “Masih ada waktu untuk segera melengkapi dan disempurnakan, khususnya pada dua aspek diatas,” imbuh Anif.(aj/Sua)
