Batang – Untuk memberi penghargaan dan menambah semangat terhadap para Guru Non PNS yang telah mendarma baktikan ilmunya di RA ,MI, MTs dan MA se kabupaten Batang, Kemenag memberikan kain seragam abu-abu yang dananya bersumber dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ), sekaligus melakukan sosialisasi garakan zakat untuk ASN. Karena suasana masih di masa pandemi, maka penyerahannya secara simbolik di masing-masing kecamatan yang dikelola langsung oleh KKM pada Senin (7/06) kemaren serta besuk hari Kamis (11/06) yang akan datang.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Batang H.M. Aqsho yang secara pribadi menyerahkan kain dan melakukan sosialisasi gerakan zakat itu di kecamatan Bawang berpusat di MI Candigugur dan diterima langsung oleh pengawas dan KKMI kecamatan Bawang.
H. Sobirin Pengawas Madrasah kecamatan Bawang dalam sambutannya mengatakan selamat datang atas kedatangan bapak Kepala Kantor yang secara pribadi baru pertama ke MI Candigugur.
“ Terimakasih saya sampaikan pada Bapak Kepala Kantor yang telah bersedia hadir secara pribadi dan memperhatikan pendidikan madrasah di kecamatan Bawang,” kata H. Sobirin.
Dia juga menjelaskan bahwa di kecamatan Bawang potensi madrasah cukup besar tercatat memiliki 11 Raudotul Adfal, 6 Madrasah Ibtidaiyah, 2 Madrasah Tsanawiyah dan 2 Madrasah Aliyah.
Sementara itu Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Batang H.M. Aqsho mengawali pembinaan zakatnya dengan mengajak seluruh peserta di ruangan itu untuk mengucapkan secara bersama-sama 5 nilai budaya kerja kementerian agama yang secara kompak ditirukan oleh hadirin.
“ 5 nilai budaya kerja Kementerian Agama yang merupakan digagas oleh pendahulu kita beberapa waktu lalui itu sampai saat ini masih sangat relefan karena merupakan spirit dan arahan bagi kita yang bekerja di kemenag,” kata H.M. Aqsho.
Dia juga menyampaikan bahwa hari ini dan kamis mendatang Kemenag Kabupaten Batang melalui UPZ membantu guru-guru Non PNS yang telah mengabdi di madrasah berupa bahan seragam kebesaran Kemenag yaitu seragam abu-abu.
“ Seragam itu diberikan sebagai tanda cinta kita pada guru-guru Non PNS yang berada di madrasah se kabupaten Batang, semoga sedikit yang kita berikan itu dapat menjadikan kedekatan kita pada mereka,” tegasnya.
Selain itu H.M.Aqsho mengatakan bahwa perolehan zakat kita di UPZ ditahun ini sekitar 1 M dalam setahun dan telah ditasarufkan sesuai aturan, namun menurutnya masih ada ASN yang belum ikut membayar zakatnya, bila seluruh ASN telah menunaikan zakatnya dibayarkan di UPZ maka diperkirakan perolehannya akan dapat menyapai 2 M.
“Saya menghimbau dan mengajak mari ASN yang belum menyerahkan zakatnya baik gaji maupun tunjangan yang diterima untuk dibayarkan di UPZ, karena sesungguhnya zakat merupakan kewajiban menurut agama kita dan juga amanat undang-undang 23 tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat,”tambahnya.
Kita harus memahami bahwa tujuan dari zakat adalah Untuk menghindarkan muzakki dari sifat kikir, harmonisasi hubungan antara orang kaya dan orang miskin, membersihkan harta dan menumbuhkan keberkahan pada harta yang dizakati. (Zy)