Batang – Lebaran tinggal menghitung hari. Rona bahagia terpancar dari para dluafa penghuni rumah petak berlantai tanah di lingkungan KUA Kecamatan Banyuputih, Kamis pagi kemarin (7/5). Kepala KUA Kec. Banyuputih yang memimpin langsung beserta Penyuluh Agama Islam, sambangi para dluafa di lingkungan KUA dengan membawa santunan dari UPZ Kemenag Batang dan paket perlengkapan shalat donasi dari Penyuluh Agama untuk para dluafa tersebut.
Kepala KUA kecamatan Bayuputih H. Amir Aziz dalam keterangannya mengatakan bahwa pihaknya telah menerima bantuan dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kemenag Kab. Batang untuk memberikan kepada duafa di lingkungan KUA.
“ Sebagaimana tahun lalu UPZ Kemenag Kab. Batang menjelang hari Raya Idul Fitri selalu membagikan zakat pada para duafa di seluruh Kabupaten Batang melalui KUA Kecamatan maupun satker lainnya, kali ini kita diminta untuk membagiakan zakat itu pada duafa yang berhak menerima di lingkungan kantor, “ jelas H. Amir Aziz.
Dia menambahkan bahwa komitmen membahagiakan duafa di sekitar KUA akan terus dijaga meski dilakukan dengan hal sederhana., seperti menjaga komunikasi, saling ngabarkan dan juga berbargi rezeki.
“ Semoga silaturahim dan bingkisan yang kami bagi ini dapat bermanfaat dan membuat bapak/ibu bahagia bertetangga dengan KUA apalagi menjelang lebaran ini ya, “ harapannya.
Smentara itu Penyuluh Agama Islam Fungsional Kecamatan Banyuputih, Hj. Al Mukaromah, dalam keterangannya menyampaikan bahwa pembagian zakat kali ini pihaknya menambah bingkisan berupa alat salat tujuannya sebagai penyemangat para duafa untuk meningkatkan ibadanya.
“ Bingkisan peralatan shalat itu sebagai penyemangat para dluafa untuk meningkatkan kualitas ibadah dan menanamkan bahwa Libaasuttaqwa (pakaian taqwa) adalah yang terbaik bagi kita, semoga mereka tetap bahagia dengan syukur dan semangat, untuk tidak putus asa dalam menjalani ujian di masa pandemi ini, “ kata Hj. Al Mukaromah .
Dia menambahkan bahwa dakwah bil hal yang mengiringi dakwah billisan Penyuluh Agama Kec. Banyuputih ini, akan menjadi komitmen yang akan terus dijaga agar bisa menjadi kebahgiaan bagi jamaah dan masyarakat binaannya.
Warga di lingkungan KUA Kec. Banyuputih termasuk yang terdampak dengan pandemi ini. Pekerjaan dluafa tersebut antara lain sebagai buruh, sopir, bahkan pekerjaan serabutan lainnya yang menurut mereka sangat terdampak dengan pandemi ini. (Subhi/Zy)