Rembang (Humas) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Musta’in Ahmad beserta sejumlah pejabat Kemenag hadir dan mengikuti pengajian umum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan haul masyayikh 1445 H/2023 M di Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Leteh, Rembang, Kamis malam (21/09/2023).
Pelaksanaan haul masyayikh pondok Leteh rutin digelar setiap tanggal 5 Rabi’ul Awal. Pengajian umum digelar di halaman ponpes dengan dihadiri oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas dan sejumlah ulama. Diantaranya KH Mustofa Bisri, KH Ahmad Said Asrori, KH Yahya Cholil Staquf, KH Aqil Siradj, KH Zulfa Mustofa, KH Ahmad Bahauddin Nursalim dan lainnya.
KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau akrab di panggil Gus Baha, dalam ceramahnya menyampaikan betapa pentingnya kita belajar dari para Masyayikh, salah satunya ilmu seni mengelola Bahasa Arab diterjemahkan menjadi Bahasa Jawa.
Ceramah selanjutnya di sampaikan KH Zulfa Mustofa dan KH Said Aqil Siradj. Kyai Zulfa menyampaikan syair berbahasa Arab yang menceritakan ulama-ulama Jawa yang luar biasa.
Seusai mengikuti pengajian, Kakanwil Musta’in Ahmad berharap agar apa yang telah disampaikan oleh para Kyai dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Setiap memperingati haul Masyayikh, pasti diceritakan kisah-kisah heroiknya saat memperjuangkan dakwah Islam melalui pondok pesantren, ilmu yang telah diajarkan, amaliyah yang dikerjakan setiap hari, dan sebagainya. Semuanya dilakukan agar kita bisa mendoakan, meneladani, memetik hikmah, dan ingat pada kematian,“ tuturnya.
Pengajian umum Ponpes Raudlatut Thalibin juga disiarkan secara langsung melalui youtube GusMus Channel. (Rk)
