“Saat ini kemajuan tehnologi digital dengan berbagai aplikasinya menuntut kita untuk mampu menyesuaikan. Ketika kita tidak mampu menyesuaikan maka kita akan tersingkir dengan sendirinya. Maka laboratorium digital adalah solusinya. ”Demikian yang disampaikan oleh Kakankemenag Kab.Kudus, Suhadi saat melaunching Laboratorium PAI Digital SMP- SMA NU Al- Ma’ruf bertempat di SMA Al – ma’Muf Kudus (23/11/2021) yang dihadiri oleh “Kakankemenag, Suhadi. Kepala Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga, Harjuna Widada. Kepala Cabang Pendidikan Jawa Tengah Wilayah III , Sugiyanto . Ketua PCNU , Asrofi Masyitoh. Sekretaris MUI, Su’udi serta Kepala Sekolah SMP dan SMA NU Alma’ruf Kudus.
Suhadi sangat mengapresiasi terhadap SMP-SMA NU Al Ma’ruf Kudus yang telah melaksanakan inovasi dan pembelajaran yaitu mewujudkan Laboratorium PAI Digital. Disampaikanya ada beberapa faktor yang mempengaruhi keberhasilan sebuah pendidikan yaitu selain guru tetapi juga peran dari Kepala Sekolah serta dukungan laboratorium sebagai sarana untuk memudahkan para siswa mencari referensi, melaksanakan eksperimen, penelitian dan praktek bagi sisswa.
Suhadi juga menginformasikan tentang moderasi beragama. Dikatakanya guru PAI di sekolah diharapkan menjadi agen perubahan cara pandang sikap dan perilaku yang ektrim dalam beragama menjadi cara pandang sikap dan perilaku beragama yang moderat yang oleh Pemerintah melalui Kementerian Agama sedang digaungkan penguatan beragama.
“ Ayat yang sama, Al Qur’an yang sama ketika diterima dengan cara yang bebas yang liberal maka akan menjadi bisa ajaran agama. Tetapi ketika diterima dengan cara pandang dan sikap yang moderat yang toleran maka akan muncul islam yang rahmatan lil Alamin .” pungkasnya.
Hadir Kepala Cabang Pendidikan Jawa Tengah Wilayah III, Sugiyanto menyampaikan” Kita sebagai guru mempunyai peranan ganda yaitu selain mengajar tetapi juga bias merubah anak didik kita dari yang tidak baik menjadi baik melalui pelayanan laboratorium digital ini. Beliau berharap agar SMP – SMA Al NU Al-Ma’ruf dapat bekerjasama yang erat dengan Kemenag dan Disdikpora. Lebih cepat dikomunikasikan dan segera laksanakan terkait dengan adanya Laboratorium Digital ini.”harapnya.
Sementara itu Kepala SMA Al Ma’ruf Kudus, Anas Ma’ruf menyampaikan, “laboratorium PAI Digital ini bias member wacana dan khasanah baru kususnya saat pembelajaran kegiatan belajar mengajar (KBM). Dengan adanya digital laborat ini diharapkan siswa tidak hanya trampil ,cerdas berkarakter namun juga bias menambah iman dan taqwa. Mudah mudahan dengan adanya Laboratorium Digital ini bias member kontribusi positif dan pencerahan disemua pihak. Silahkan kunjungi link Lab PAI Digital SMA NU Al Ma’ruf Kudus http/labpaismanualmaruf.com. username.smanualmaruf, dengan password.labpai202.” jelasnya.
Sementara itu Kepala SMP NU Al Ma’ruf Kudus, Miftah menyampaikan “Laboratorium agama di SMP NU Al- Ma’ruf kita upgrade ke digital supaya lebih memudahkan dan bias dijangkau semua lapisan masyarakat , maket didalamnya kita perbarui seperti terkait dengan pembelajaran haji, ada maket ka’bah, hijr ismail, makam Ibrahim, denah shofa marwa sehingga anak menjadi konkrit , sampai pernikahan kami adakan simulasi praktek.” Terangnya.
“Saya berharap dengan adanya media tersebut kita harus siap jadi bengkel akhlak kemandirian anak dan karakter anak, seperti slogan kita JUARA (Jujur, unggul,Amanah , Rajin dan Ahlussunnah Waljama’ah.”pungkasnya (St.Zul/bd)