Kota Semarang (Humas) – Mewakili Kakankemenag Kota Semarang Kasi Bimas Islam, Sumari menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Prov. Jateng Tahun 2025 yang diselenggarakan di Ruang Pertemuan Kantor PMI Kab. Tegal, Rabu (5/2/2025).
“MTQ Tingkat Prov. Jateng tahun 2025 direncanakan dilaksanakan pada 7-11 Juli, dan ada 9 cabang yang akan diperlombakan. Diperkirakan akan ada 2.380 kafilah yang akan mengikuti MTQ besok,” tutur Sumari yang hadir bersama Kabag Kesra Kota Semarang dan Pengurus LPTQ Kota Semarang.
Dalam Rakorda, Asisten Sekda Prov. Jateng menyampaikan rencana tindak lanjut LPTQ Prov. Jateng tahun 2025-2030, yang akan dilaksanakan secara bertahap seperti, pemantapan struktur dan program dasar di 2025-2026, pertumbuhan dan pengembangan di tingkat nasional pada 2027-2028, serta kolaborasi dan literasi Alquran di dunia internasional pada 2029.
Ia pun mengupas beberapa strategi yang akan dilakukan pada 2025, di antaranya pelatihan sertifikasi pelatih MTQ/STQ sesuai standar nasional, penyelenggaran MTQ tingkat Prov. Jateng, dan pengiriman STQH Nasional yang akan diselenggarakan di Sulteng pada September 2025.
Pada bagian lain, Kakanwil Kemenag Prov. Jateng memaparkan program kerja LPTQ dan strategi pengembangannya yakni, penyelenggaraan MTQ dan STQH, menumbuh suburkan lembaga-lembaga baca tulis Alquran secara partisipatif dengan melibatkan masyarakat, pengembangan metode belajar Alquran di Lembaga Pendidikan Keagamaan, dan peningkatan peran serta lembaga pendidikan/badan/lembaga/Ormas Islam dalam pengembangan Alquran.
“Kafilah masing-masing daerah, dari mulai transportasi, akomodasi, konsumsi, semuanya menjadi tanggungjawab Kabupaten/Kota masing-masing. Mohon doanya agar semuanya diberikan kemudahan dan kelancaran, serta kafilah Kota Semarang bisa merjaya di tingkat provinsi, bahkan nasional,” pungkas Sumari usai mengikuti rapat. (Rozaq/Nba/bel)
