Boyolali (Humas) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali melalui Seksi Pendidikan Madrasah menggelar rapat persiapan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) pada Jum’at (17/09) di RM Padmo, Boyolali. Rapat dilaksanakan secara tatap muka dengan menerapkan protocol Kesehatan secara ketat. Peserta yang dihadirkan berjumlah 24 orang perwakilan dari MI, MTs dan MA, yang siswa siswinya lolos mengikuti seleksi KSM tingkat Kabupaten Boyolali yang digelar pada bulan Agustus 2021 kemaren , dan masuk sebagai peserta KSM Tk. Provinsi jawa Tengah yang akan digelar pada 18 s.d 20 September 2021.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali, Hanif Hanani dalam sambutan dan arahannya mengatakan bahwa KSM adalah kegiatan yang bertujuan untuk menjaring bibit – bibit unggul dalam bidang sains pada tingkat madrasah, siswa/i madrasah akan berkompetisi secara online dengan mengerjakan soal soal yang muatannya terintegrasi antara sains dan nilai- nilai keislaman.
“Kompetisi Sains Madrasah (KSM) adalah ajang kompetisi pada madrasah yang bertujuan melahirkan bibit- bibit unggul dalam bidang sains, soal- soal yang akan dikerjakan oleh para siswa siswi nanti merupakan kolaborasi antara sains dengan nilai- nilai keislaman”. Ujar hanif
Oleh karena itu lanjut Hanif, hendaknya mempersiapkan siswa/siswi madrasah peserta KSM tingkat Provinsi Jawa Tengah dengan sebaik- baiknya, sehingga Boyolali mampu mengirimkan pesertanya maju pada KSM Tk. Nasional.
Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Sauman menyampaikan kepada Pranata Humas bahwa rapat yang digelar pada kesempatan ini membahas persiapan tehnis yang harus dilakukan pihak madrasah, pengawas dan proktor, dengan mengoptimalkan tugas masing- masing. Kepala Madrash bertugas untuk menyiapkan kesiapan siswanya, pengawas dan proktor harus menguasai komputer dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik serta sehat jasmani dan rohani. Dengan demikian diharapkan pada pelaksanaan KSM Tk. Provinsi Jawa Tengah yang akan digelar mulai besuk Sabtu (18 s.d 20 September 2021) berjalan dengan baik dan lancar tanpa ada kendala tehnis maupun kendala lainnya.
“kesiapan para kepala madrasah, pengawas dan proctor menjadi penting dalam pelaksanaan KSM ini, oleh karena itu, mohon dipersiapkan segala sesuatunya sesuai dengan tugas masing masing.” jelas sauman. (Zoelva/Jaim/rf)