Kemenag Kebumen Bakal Kukuhkan Desa Gebangsari Klirong Sebagai Kampung Moderasi Beragama

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kebumen – Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Kebumen terus mengembangkan program pembangunan kampung moderasi beragama. Setelah sukses melaunching pembangunan kampung moderasi beragama di desa Jemur kecamatan kebumen beberapa waktu lalu (03/01/2023), dalam waktu dekat desa Gebangsari kecamatan Klirong bakal segera didaulat sebagai kampong moderasi beragama berikutnya.

Rencana tersebut disampaikan Kepala Kankemenag Kebumen Ibnu Asaddudin melalui Kasi Bimas Islam Salim Wazdy saat memimpin rapat koordinasi dan sosialisasi persiapan launching kampung moderasi beragama di desa Gebangsari Klirong, Kamis (02/02/2023).

Kepada Camat Klirong, jajaran Forkompimcam, tokoh agama dan tokoh masyarakat yang hadir, Salim Wazdy mengungkapkan, dipilihnya desa Gebangsari sebagai salah satu pilot projek kampong moderasi beragama telah melalui berbagai pertimbangan serta penilaian.

Disampaikan Salim, sapaan akrab pria yang juga aktif di Palang Merah Indonesia (PMI) Kebumen ini, desa Gecabangsari  telah memenuhi tiga indicator utama sebagai percontohan kampung moderasi yakni  indeks toleransi, tingkat kesetaraan dan indeks kerjasama.

“Berdasarkan laporan penyuluh kami dan keterangan berbagai tokoh di sini, mereka menyebutkan bahwa warga di sini dapat hidup berdampingan dengan damai  dan saling bantu-membantu dalam kehidupan sehari-hari meskipun berbeda agamanya.. Meskipun warganya mayoritas muslim dan sebagian lainnya beragama Kristen, tetapi sepertinya perbedaan agama tersebut tidak menjadi penghalang warga sini untuk hidup bersama di masyarakat,” ungkap Salim.

“Ini sangat baik dan harus kita lestarikan. Semoga dengan dikukuhkannya desa Gebangsari sebagai kampung moderasi nantinya dapat semakin meningkatkan kerukunan warga dan ditiru oleh kampong lainnya,” imbuhnya.

Rencananya, launching akan dihadiri langsung oleh Bupati Kebumen H. Arif Sugiyanto pada Rabu (22/02/2023) di halaman warga setempat. Berbagai keseniaan daerah seperti Gejog Lesung, Thek Thek / Angklung dan Ketoprak/Campursari bakal turut memeriahkan acara tersebut.(fz/bd).