Boyolali – Kelompok Kerja Kepala Madrasah (KKKM) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Kabupaten Boyolali menyelenggarakan Rapat Koordinasi dan Pembinaan Kepala MIN di Winong Steak pada Rabu (2/8).
Rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali, H. Taufiqur Rahman, S.Ag., M.S.I. dan dihadiri pula oleh seluruh Kepala MIN se-Kabupaten Boyolali.
Bertugas menyampaikan pembinaan, Taufiq, panggilan akrab Kepala Kantor Kementeiran Agama Kabupaten Boyolali menekankan tentang rasa syukur yang seharusnya ditunjukkan oleh para guru madrasah.
“Kita harus banyak bersyukur, karena Allah telah memberi kemuliaan kepada kita sehingga kita memiliki kapasitas untuk menjadi guru.” Ujar Taufiq.
Kapasitas dilihat dari kualifikasi dan kompetensi yang dimiliki oleh seorang guru, Kualifikasi dinilai dari ijazah. Sedangkan kompetensi dinilai dari tiga unsur yakni, knowledge, attitude, dan skill.
“Knowledge, attitude, dan skill ini harus ditingkatkan, baik melalui pembinaan, diklat, maupun dari usaha mandiri.” Ungkap Taufiq.
Taufiq menambahkan bahwa untuk peningkatan skill, bisa dilakukan dengan cara peer education (pendidikan sebaya), sehingga cara ini diharapkan dapat memberikan pemerataan keterampilan bagi para guru madrasah. Sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat menjadi optimal dengan adanya peningkatan kompetensi guru.
Di akhir pembinaan, Taufiq mengingatkan kembali terkait tagline Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali, Pelayanan Prima Prestasi Gemilang.
“Selalu ingat tagline kita, pelayanan prima prestasi gemilang, Buktikan dengan penerimaan yang baik terhadap tamu, orang tua maupun komite. Selain itu, mana kala ada siswa yang tidak mampu, segera dicarikan jalan keluar sehingga kita tampil sebagai solusi bagi siswa.” Pungkas Taufiq. (BR/ZN/ZI/rf)